Berita

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa/Istimewa

Nusantara

Recovery Rate Jatim Tertinggi Nasional 5 Hari Berturut-Turut, Pasien Sembuh Capai 40,67 Persen

SELASA, 14 JULI 2020 | 14:54 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Melalui langkah-langkah yang telah diambil dalam mengendalikan pandemik virus corona baru (Covid-19), hasil menggembirakan didapat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Jatim.

Hasil menggembirakan ini terlihat dari angka kesembuhan (Recovery Rate) pasien Covid-19 di Jatim yang terus mengalami kenaikan. Bahkan, selama 5 hari berturut-turut, kumulatif pasien sembuh di Jatim menjadi yang tertinggi secara nasional.

Per Senin (13/7), pasien sembuh di Jatim mencapai mencapai 268 orang, diikuti Sulawesi Selatan (259) dan Jakarta (208). Artinya secara nasional, pasien sembuh di Jatim melebihi kasus baru positif Covid-19 yaitu sebanyak 219 orang.

Kemudian pada Minggu (12/7), pasien sembuh di Jatim mencapai 207 orang. Angka ini menjadi yang tertinggi secara nasional dalam pengumuman Kemenkes. Diikuti DKI Jakarta 160 orang, Sulawesi Selatan 107 orang, dan Kalimantan Selatan 107 orang.

Satu hari sebelumnya, Sabtu (11/7), pasien sembuh di Jatim mencapai 318 orang. Ini menjadi angka tertinggi secara nasional dalam pengumuman Kemenkes, diikuti DKI Jakarta (215 orang) dan Sulawesi Selatan (176 orang).

Sementara, per Jumat (10/7), jumlah pasien sembuh di Jatim juga diumumkan tertinggi secara nasional yaitu sebanyak 234 orang. Diikuti oleh DKI Jakarta dengan jumlah kesembuhan sebanyak 180 orang dan Jawa Tengah sebanyak 138 orang.

Demikian pula untuk Kamis (9/7), Jatim diumumkan memiliki tambahan kesembuhan tertinggi nasional dengan 263 orang. Diikuti DKI Jakarta 221 orang dan Sulawesi Selatan 189 orang.

Dengan demikian, secara kumulatif, semenjak kunjungan Presiden Joko Widodo ke Jatim pada 25 Juni lalu, kesembuhan di Jatim mencapai 3.374 orang. Sehingga kumulatif sembuh per hari Senin (13/7) sudah mencapai 6.858 orang atau setara 40,67 persen.

"Alhamdulilah, selama lima hari berturut-turut ini kesembuhan pasien Covid-19 di Jatim merupakan yang tertinggi secara nasional. Total per hari ini (Senin, red) pasien sembuh di Jatim mencapai 6.858, setara dengan 40,67 persen dari total kasus positif di Jatim. Kita terus berdoa bersama semoga semakin banyak warga Jatim yang sembuh dari Covid-19," ungkap Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, di Gedung Grahadi, Senin malam (13/7).

Khofifah menjelaskan, angka kesembuhan ini naik drastis dibandingkan recovery rate Covid-19 Jatim pada 25 Juni 2020, saat Presiden Jokowi berkunjung. Recovery rate kasus Covid-19 Senin kemarin juga sekaligus menjadi capaian tertinggi bahkan melebihi dari angka kasus baru positif Covid-19 di Jatim.

"Kami terus berikhtiar, berharap, dan optimistis tingginya angka kesembuhan pasien Covid-19 ini bisa segera membuat Jatim melalui masa darurat pandemik, sesuai instruksi dari Presiden Jokowi," tegasnya.

Menurutnya, angka kesembuhan yang terus naik ini adalah bukti bahwa inovasi- inovasi dalam perawatan pasien Covid-19 cukup efektif. Di antaranya, one gate referral system, pembuatan pedoman perawatan terpadu, pemisahan pasien ringan dengan sedang berat, penggunaan plasma convalesent maupun karantina terpusat di RS Darurat Indrapura. Prinsipnya adalah cepat evakuasi, cepat melayani, sehingga hasilnya adalah cepat sembuh.

"Meskipun recovery rate di Jatim terus meningkat, namun kedisiplinan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan harus tetap dijaga. Masyarakat harus tetap menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun,” kata Mantan Mensos ini.

Orang nomor satu di Jatim ini kembali menyampaikan apresiasi sangat tinggi kepada seluruh tim dan tenaga medis yang telah bekerja luar biasa keras di garda terdepan penanganan Covid-19 ini. Pun untuk berbagai pihak yang menjadi elemen pentahelix membantu pemerintah dalam menangani Covid-19 di Jatim.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya