Berita

Tangkapan laya Dutabesar RI di Quito, Ekuador, Diennaryati Tjokrosuprihatono saat memberi sambutan dalam kegiatan pelatihan penulisan berita secara virtual pada Sabtu, 11 Juli 2020/Repro

Dunia

Tingkatkan Kualitas Rilis, KBRI Quito Gelar Pelatihan Penulisan Berita

MINGGU, 12 JULI 2020 | 10:06 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Seiring dengan berkembangnya teknologi, cakupan media massa saat ini menjadi semakin luas, mulai dari cetak, elektronik, hingga online. Hal ini juga menuntut diplomat untuk mempelajari karakteristik media massa.

Begitu yang disampaikan oleh Dutabesar RI di Quito, Ekuador, Diennaryati Tjokrosuprihatono, dalam sambutannya pada kegiatan Pelatihan Praktis Penulisan Berita dan Pengenalan Karakter Media yang berlangsung secara virtual pada Sabtu (11/7).

Adapun pelatihan tersebut juga menghadirkan praktisi media dari Metro TV yaitu Direktur Pemberitaan Medcom.id atau Dewan Redaksi Media Group, Abdul Kohar.

Sementara para peserta pelatihan merupakan diplomat dan staf dari KBRI Quito, KBRI Buenos Aires, KBRI Brasilia DF, KBRI Santiago, KBRI Lima, KBRI Panama City, KBRI Caracas dan juga KBRI Helsinki.

Dalam paparannya, Abdul Kohar menyampaikan mengenai perbedaan-perbedaan karakter antara media online, cetak, televisi dan juga media sosial yang saat ini juga berkembang sangat pesat.

Menurutnya pemahaman akan perbedaan karakter media ini akan memudahkan penulisan berita atau press release yang disesuaikan sesuai karakter masing-masing.

Selain itu, disampaikan pula teknik-teknik praktis penulisan berita mulai dari pemilihan judul yang menarik, isi yang mudah dibaca dan dipahami, hingga bagaimana membuat paragraf yang ramping serta data dukung yang menarik berupa foto atau pun video.

Namun begitu disamping teknik-teknik penulisan yang baik dan benar, menurutnya setiap pembuat berita harus juga mempertimbangkan news value atau nilai berita yang ingin disampaikan.

Selain menyampaikan teknik-teknis praktis penulisan, Abdul Kohar juga “membedah” salah satu rilis yang dibuat KBRI Quito yang dianggap masih dapat diperbaiki, khususnya penempatan-penempatan kalimat informatif,  agar menjadi lebih tepat dan menarik.

Disampaikan juga contoh berita yang telah memenuhi syarat dan kaidah penulisan yang baik dan memenuhi unsur-unsur yang diharapkan dari sebuah berita, yang dapat menjadi pedoman bagi penulisan berita atau rilis.

Kegiatan pelatihan praktis yang dihadiri 30 orang ini berlangsung dinamis dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan oleh para peserta. Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan cukup beragam termasuk upaya yang perlu untuk ditempuh saat terjadi sebuah “krisis” di sebuah institusi yang perlu diklarifikasi melalui peran serta media.

“Dalam hal terjadi krisis semacam ini, klarifikasi atau respon perlu dibuat dengan mempertimbangkan momentum yang tepat, memperhatikan konten yang ingin disampaikan dan memanfaatkan jejaring media yang dimiliki untuk menyampaikan respon tersebut”, ujar Abdul Kohar.
 
Pelatihan praktis penulisan berita dan pengenalan karakter media ini juga merupakan rangkaian webinar series yang telah diselenggarakan KBRI Quito sejak beberapa waktu lalu mengingat situasi di Ekuador saat ini masih belum memungkinkan bagi KBRI Quito untuk melaksanakan program-program yang telah disusun.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya