Berita

PP IPNU salurkan bantuan Kementerian Sosial/Net

Nusantara

PP IPNU Salurkan 10 Ribu Paket Sembako Kementerian Sosial Untuk Guru Hingga Marbot Masjid

JUMAT, 10 JULI 2020 | 19:53 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Pimpinan Pusat (PP) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) salurkan bantuan 10 ribu paket sembako dari Kementerian Sosial dalam penanggulangan dampak pandemik Covid-19.

Bantuan tersebut disalurkan untuk mustahak, guru pondok pesantren, guru madrasah, guru sekolah, guru ngaji, marbot dan imam masjid.

Ketua Gugus Tugas PP IPNU, Irwan Suhendra menegaskan, bahwa paket sembako didistribusikan seluruhnya kepada yang berhak menerima.

"Pokoknya tidak ada satupun yang kita sisihkan, apalagi kita sisakan, semua diserahkan kepada yang betul-betul mustahak," ujar Irwan dalam keterangannya, Jumat (10/7).

Sementara itu, Ketua Umum PP IPNU Aswandi Jailani, mengucapkan banyak terimakasih atas kepercayaan Kementerian Sosial pada PP IPNU untuk menyalurkan bantuan.

"Kita juga berterimakasih kepada pemerintah khususnya Kementerian Sosial yang telah mempercaya Gugus Tugas Covid-19 PP IPNU sebagai penyalur bantuan sosial," katanya.

Aswandi menegaskan, bahwa langkah Kemensos sudah tepat memberikan kepercayaan kerjasama dalam penyaluran bantuan sosial tersebut.  

"Langkah Kemensos sangat tepat jika bekerja sama dan mempercayai IPNU yang notabene mempunyai basis di pesantren-pesantren dan madrasah diseluruh Indonesia," jelasnya.

Sambungnya, PP IPNU akan selalu siap jika ada lembaga pemerintahan lain yang ingin memberikan amanah dalam kegiatan sosial sebagai dilakukan Kemensos saat ini.

"Ke depan IPNU juga siap bekerja dan saling sinergi membantu mengsukseskam program pemerintah bukan hanya program sosial namun juga program yang bentuknya meningkatkan SDM anak muda Indonesia," pungkasnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

UPDATE

Satgas Judi Online Jangan Hanya Fokus Penegakkan Hukum

Minggu, 28 April 2024 | 08:06

Pekerja Asal Jakarta di Luar Negeri Was-was Kebijakan Penonaktifan NIK

Minggu, 28 April 2024 | 08:01

PSI Yakini Ekonomi Indonesia Stabil di Tengah Keriuhan Pilkada

Minggu, 28 April 2024 | 07:41

Ganjil Genap di Jakarta Tak Berlaku saat Hari Buruh

Minggu, 28 April 2024 | 07:21

Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan dan Cerah Cerawan

Minggu, 28 April 2024 | 07:11

UU DKJ Beri Wewenang Bamus Betawi Sertifikasi Kebudayaan

Minggu, 28 April 2024 | 07:05

Latihan Evakuasi Medis Udara

Minggu, 28 April 2024 | 06:56

Akibat Amandemen UUD 1945, Kedaulatan Hanya Milik Parpol

Minggu, 28 April 2024 | 06:26

Pangkoarmada I Kunjungi Prajurit Penjaga Pulau Terluar

Minggu, 28 April 2024 | 05:55

Potret Bangsa Pasca-Amandemen UUD 1945

Minggu, 28 April 2024 | 05:35

Selengkapnya