Berita

Pasien Covid-19 yang dibawa ke rumah sakit menggunakan ambulans/Net

Dunia

Infeksi Melonjak, Catalunya Isolasi 200.000 Orang

MINGGU, 05 JULI 2020 | 09:51 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Wilayah otonomi di timur laut Spanyol, Catalunya terpaksa memberlakukan kembali lockdown dan mengisolasi lebih dari 200.000 warganya.

Langkah tersebut dilakukan setelah wilayah tersebut mengalami tren peningkatan kasus baru Covid-19, melansir Reuters.

"Kami telah memutuskan untuk membatasi Segria karena data mengonfirmasi terjadi pertumbuhan terlalu signifikan dalam jumlah infeksi Covid-19," ujar Presiden Regional Catalan, Quim Torra dalam konferensi pers.


Pada Sabtu (4/7), ppolisi terlihat berada di sepanjang jalan perbatasan wilayah untuk memperingatkan warga.

Pada hari yang sama, penduduk di Segria, yang termasuk kota Lleida, tidak diizinkan meninggalkan daerah itu dari pukul 12 siang.

Orang-orang di Lleida akan diizinkan untuk pergi bekerja di luar kota, tetapi mulai Selasa (30/7) para pekerja yang memasuki atau meninggalkan area kuncian harus menunjukkan sertifikat dari perusahaan tempat mereka bekerja

Data kementerian kesehatan daerah menunjukkan ada 3.706 kasus di wilayah Lleida pada Jumat (3/7).

Catalunya adalah salah satu daerah yang paling terpukul di Spanyol, dengan total 72.860 kasus pada Jumat. Sementara itu, total secara nasional, Spanyol sudah mencatatkan 205.545 kasus dengan 28.385 kematian.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya