Berita

Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Saran Said Didu, Sri Mulyani Konsultasi Ke Orang Yang Siap Tarik Uang Rp 11.000 T Dari Data Di Kantongnya

MINGGU, 05 JULI 2020 | 08:57 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Dampak pandemik virus corona baru atau Covid-19 telah berisiko membuat defisit anggaran pendapatan belanja negara (APBN) menjadi lebar.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati secara gamblang mengatakan bahwa peningkatan defisit bakal menjadi beban bagi negara hingga 10 tahun ke depan.

"Dengan adanya Covid-19 kita mengalami defisit yang meningkat secara dramatis, dan ini akan menjadi beban 10 tahun ke depan," ujar Sri Mulyani ketika melakukan rapat kerja dengan Badan Anggaran DPR RI, Kamis lalu(18/6).

Defisit APBN yang semula ditaksir Rp 852,9 triliun atau 5,07 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) sebagaimana Perpres 54/2020, diprediksi akan membengkak menjadi Rp 1.039,2 triliun atau menjadi 6,34 persen dari PDB.

Menanggapi paparan itu, mantan Sekretaris Kementerian BUMN M. Said Didu menyarankan kepada Sri Mulyani untuk berkonsultasi kepada pejabat tinggi di negeri ini yang pernah sesumbar mengatakan tidak akan utang jika terpilih sebagai pemimpin.

Orang yang sama, kata Said Didu, juga pernag mengatakan bahwa masalah uang tidak perlu dipusingkan. Sebab uang sudah ada dan tingga menunggu kinerja dari para pejabat.

Tak hanya itu, Said Didu juga mencatat bahwa orang tersebut juga pernah sesumbar siap menarik uang hingga puluhan ribu triliun. Di mana data uang itu diklaim ada di kantong orang yang bersangkutan.

“Akan ambil uang yang datanya ada di kantong sekitar Rp 11.000 triliun,” tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya