Berita

Menteri Pertahanan Jerman Annegret Kramp-Karrenbauer/Net

Dunia

Jerman Akan Merombak Pasukan Elit Yang Terkait Dengan Ekstremis Sayap Kanan

RABU, 01 JULI 2020 | 12:21 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Menteri Pertahanan Jerman, Annegret Kramp-Karrenbauer berencana merestrukturisasi  Komando Pasukan Khusus Bundeswehr (KSK) negara itu, di tengah berbagai tudingan ekstremisme sayap kanan di antara jajarannya, media Jerman melaporkan pada Selasa (20/6).

Militer Jerman telah bergulat dengan meningkatnya hubungan sayap kanan dengan tentara mereka.

Menurut surat kabar Die Welt, Kramp-Karrenbauer akan mengumumkan reformasi struktural unit KSK, yang akan mencakup pembubaran salah satu dari empat perusahaan tempurnya. Sekitar 70 tentara diperkirakan akan terpengaruh oleh perubahan tersebut.

KSK telah menjadi bagian dari Tentara Jerman sejak tahun 1996. Kelompok ini berfokus pada operasi anti-terorisme dan penyelamatan sandera dari daerah yang bermusuhan. Anggotanya telah bertugas dalam sejumlah operasi rahasia di Afghanistan dan Balkan.

“Hari ini, KSK telah ‘menjadi bagian independen’ dari rantai komando dan mengembangkan budaya kepemimpinan yang beracun,” kata Kramp-Karrenbauer surat kabar Süddeutsche Zeitung, seperti dikutip dari DW, Selasa (30/6)

“Dengan demikian, unit militer tidak dapat terus ada dalam bentuk yang sekarang,” tambahnya.

Panglima KSK, Markus Kreitmayr diperkirakan akan tetap di di posisinya, tetapi kelompok itu tidak akan berpartisipasi dalam latihan atau misi internasional sampai restrukturisasi selesai.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya