Berita

Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Marah-marah Di Hadapan Menteri, Jokowi Sama Saja Buka Kebobrokan Sendiri

SELASA, 30 JUNI 2020 | 11:25 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Video Presiden Joko Widodo yang marah-marah saat rapat kabinet tapi baru diunggah setelah 10 hari kemudian, masih menjadi pertanyaan besar bagi sebagaian publik.

Pakar politik dan hukum dari Universitas Nasional Jakarta, Saiful Anam mengaku heran dengan lamanya video itu diunggah. Rapat kabinet digelar pada 18 Juni tapi baru diunggah pada 28 Juni.

"Kenapa video tersebut diupload setelah sekian lama? Apakah hanya pencitraan di tengah kritikan publik terhadap lambannya kerja pemerintahan? Ataukah Jokowi sedang mencari legitimasi publik untuk segera mereshuffle menteri-menteri yang dianggapnya tidak kompeten?" ucap Saiful Anam kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (30/6).


Namun demikian, lanjut Saiful Anam, hal tersebut hanya bisa dijawab oleh Presiden Joko Wododo.

Saiful Anam pun menilai setelah video tersebut diunggah, maka bisa dipastikan rapor merah pemerintahan Jokowi semakin terkuak.

"Pastinya rapor merah pemerintahan Jokowi semakin terkuak pasca munculnya video tersebut, publik semakin tahu bobrok kabinet yang dipimpin oleh Jokowi," sebutnya.

"Jokowi seperti unjuk dan membuka aib kebobrokan menteri-menteri yang dipimpinnya. Yang secara langsung juga mencoreng Jokowi sendiri sebagai Presiden yang mestinya bersinergi antar satu dengan lainnya," pungkas Saiful Anam menambahkan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya