Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Dapat Surat Dari DPD, Gerindra Kabupaten Bandung Batal Lakukan Fit And Proper Test 5 Bacalon

MINGGU, 28 JUNI 2020 | 06:12 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Fit and proper test kandidat bakal calon (balon) untuk Pilbup Bandung 2020 yang sedianya digelar pada Sabtu kemarin (27/6) oleh pengurus Partai Gerindra Kabupaten Bandung, mendadak dibatalkan.

Berdasarkan informasi yang diterima para wartawan, pembatalan uji kelayakan dan kepatutan terhadap 5 bakal calon yang tengah ikut penjaringan itu lantaran adanya surat dari DPD Gerindra Jawa Barat.

Saat dikonfirmasi, Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Bandung, Yayat Hidayat, mengaku tidak bisa memaksakan kegiatan (fit and proper test) itu, karena harus patuh kepada keputusan DPD.


“Jadi atas nama Partai Gerindra meminta maaf kepada semua pihak atas perubahan jadwal yang diberikan pihak DPD tersebut. Kegiatan itu akan dilaksanaan DPD Gerindra Jawa Barat 2 Juli mendatang,” ucapnya, dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

Yayat yang juga Wakil Ketua DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah) Kabupaten Bandung itu menilai kalau kegiatan fit and proper test dipaksakan berlangsung sesuai rencana awal, bisa menjadi pelanggaran organisasi.

“Intinya ada surat perubahan agenda fit and proper test yang kami terima. Itu ditandangani Ketua DPD Partai Gerindra Jabar, Brigjen TNI (Purn) Taufik Hidayat, isinya kesepakatan perubahan jadwal kegiatan,” pungkas Yayat.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya