Berita

Presiden Joko Widodo/Net

Politik

PANDEMIK COVID-19

Dapat Bisikan IMF, Jokowi: Mengelola Manajemen Krisis, Rem Dan Gas Harus Seimbang

KAMIS, 25 JUNI 2020 | 12:43 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Gejolak ekonomi dunia karena pandemik virus corona baru (Covid-19) telah dikeluarkan prediksinya oleh Iembaga donor internasional alias IMF.

Bahkan dalam kurun waktu beberapa bulan lalu, Presiden Joko Widodo telah mendapat bisikan dari IMF mengenai kabar tersebut.

"Indonesia 1,5 bulan lalu saya telepon kepada MD IMF Ibu Grace Talina. Dan dia mengatakan bahwa betul-betul dunia global berada pada posisi krisis ekonomi yang tidak mudah, yang lebih berat daripada depresi berat 1930," ungkap Jokowi saat kunjungan kerja ke Jawa Timur, Kamis (25/6).


Karena hal tersebut, Jokowi meminta kepada jajaran kementerian terkait untuk bisa mengantisipasi gelombang krisis ekonomi yang diprediksi IMF tersebut.

Karena bukan tidak mungkin, pertumbuhan ekonomi yang minus di negara-negara maju dunia akan mempengaruhi capaian ekonomi dalam negeri.

Karena Jokowi menyebutkan, IMF telah memprediksi ekonomi Amerika Serikat pada tahun 2020 ini terkoreksi cukup tajam, yaitu -8 persen. Selian itu, negara Jepang akan -5,8 persen, Inggris akan -10,2 persen, Perancis akan -12,5 persen, Itali akan -12,8 persen, Spanyol akan -12,8 persen, dan Jerman -7,5 persen.

"Oleh sebab itu dalam mengelola manajemen krisis ini, rem dan gas ini harus betul-betul seimbang. Tidak bisa kita gas di urusan ekonomi tetapi kesehatannya menjadi terabaikan. Tidak bisa juga kita konsentrasi penuh di urusan kesehatan tetapi ekonominya menjadi sangat terganggu," ucapnya.

"Gas dan rem ini lah yang selalu saya sampaikan kepada gubernur, bupati, walikota ini harus pas betul, ada balance, ada keseimbangan, sehingga semuanya dapat dikerjakan dalam waktu yang bersamaan. Ini lah sulitnya saat ini," demikian Joko Widodo menambahkan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya