Berita

Sentimen publik India kepada China memburuk usai pertempuran yang menewaskan 20 tentara India/Net

Dunia

AS Beri Ucapan Belasungkawa Atas Meninggalnya 20 Tentara India Usai Bertempur Dengan China

JUMAT, 19 JUNI 2020 | 12:49 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Amerika Serikat (AS) menyampaikan belasungkawa atas gugurnya 20 tentara India dalam pertempuran tanpa senjata dengan pihak China di perbatasan pada awal pekan.

Ucapan belasungkawa tersebut disampaikan oleh Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo melalui akun Twitter-nya pada Jumat (19/6), seperti dilansir Reuters.

"Kami menyampaikan belasungkawa terdalam kami kepada rakyat India atas nyawa yang hilang sebagai akibat dari konfrontasi baru-baru ini dengan China," cuit Pompeo.


"Kami akan mengingat keluarga para prajurit, orang-orang terkasih, dan masyarakat saat mereka bersedih," sambungnya.

Pernyataan Pompeo sendiri muncul di tengah ketegangan antara India dan China yang masih tinggi dan permusuhan antara China dan AS.

Sehari setelah pemakaman para tentara, sentimen buruk publik di India terhadap China semakin tinggi. Bahkan muncul gerakan nasional untuk memboikot produk China.

Terkait dengan bentrokan pada Senin malam (15/6), India menuding pasukan China di Lembah Galwan telah bertindak secara terencana menyerang tentaranya menggunakan tongkat besi dan pentungan paku.

Ketegangan di antara keduanya mulai meningkat kembali sejak awal Mei, ketika India mengatakan pasukan China masuk ke Garis Kontrol Aktual (LAC) yang telah disetujui oleh kedua negara.

China menolak klaim India. Menurut China, tentara India telah  menyeberang ke wilayah China yang menyalahi perjanjian.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya