Berita

Asisten Menteri Luar Negeri untuk Urusan Legislatif, Mary Elizabeth Taylor/Net

Dunia

Tak Sepakat Dengan Tanggapan Trump Soal Rasisme, Pejabat Deplu AS Mengundurkan Diri

JUMAT, 19 JUNI 2020 | 10:29 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Seorang wanita Afrika-Amerika pertama yang memiliki jabatan tinggi di Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Mary Elizabeth Taylor, telah mengajukan pengunduran dirinya kepada Menteri Luar Negeri Mike Pompeo.

Melalui surat pengunduran dirinya tersebut, Taylor mengungkap, ia terpaksa menanggalkan posisi sebagai Asisten Menteri Luar Negeri untuk Urusan Legislatif karena tidak sepakat dengan komentar dan tindakan Presiden Donald Trump terkait ketidakadilan rasial di AS.

"Momen pergolakan dapat mengubah Anda, menggeser lintasan hidup Anda, dan membentuk karakter Anda," ujar Taylor dalam surat pengunduran dirinya yang diperoleh The Washington Post pada Kamis (18/6).

"Komentar dan tindakan Presiden seputar ketidakadilan rasial dan warga kulit hitam Amerika sangat menentang nilai-nilai inti dan keyakinan saya. Saya harus mengkuti keinginan hati nurani saya dan mengundurkan diri sebagai Asisten Menteri Luar Negeri untuk Urusan Legislatif," tegasnya.

Dari laporan The Washington Post, Taylor juga mengirim pesan kepada 60 karyawan Deplu AS yang merupakan timnya. Di dalamnya, Taylor mengatakan ia sangat terpengaruh oleh kematian George Floyd.

Beberapa komentar dan tindakan Trump terkait isu rasial di AS memang menimbulkan kontroversi.

Ketika protes anti-rasisme yang dipicu oleh kematian Floyd meletus di Minneapolis, Trump memberikan cuitan, "ketika penjarahan dimulai, penembakkan dimulai". Sontak warga net cukup tersulut oleh cuitan tersebut.

Kemudian, Trump juga memutuskan untuk mengadakan rapat umum pertamanya sejak pandemik Covid-19 pada 19 Juni yang merupakan hari libur Juneteenth yang menandai akhir perbudakan.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya