Berita

Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Jokowi Mesti Sadar Pelonggaran PSBB Prematur Bikin Ekonomi Makin Terjun Bebas

KAMIS, 18 JUNI 2020 | 08:22 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Pelonggaran kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang prematur akan memperlambat recovery atau pemulihan ekonomi. Presiden Joko Widodo harus segera sadar dengan kenyataan tersebut.

Peneliti Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Bhima Yudhistira menilai bahwa  kekhawatiran adanya gelombang kedua kasus Covid-19 harus jadi konsen utama saat ini. Di mana jumlah kasus positif telah mencapai lebih dari seribu orang setiap harinya.

"Di sisi lain pemerintah juga mestinya sadar, pelonggaran PSBB yang prematur akan memperlambat recovery. Kebijakan pelonggaran PSBB yang terburu-buru justru blunder," ucap Bhima Yudhistira kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (18/6).


Bagi Bhima, laju ekonomi Indonesia pada kuartal II 2020 yang diprediksi anjlok di angka minus 3,1 persen belum akan menjadi yang terparah. Dia yakin pasca pelonggaran PSBB ekonomi akan semakin terjun bebas, sebab bidang ekonomi akan semakin melambat.

“Apalagi realisasi stimulus rendah sekali. Misalnya stimulus dunia usaha baru terserap 6,8 persen dan stimulus kesehatan 1,84 persen. Jadi kemampuan pemerintah untuk menggerakkan ekonomi lewat stimulus sangat terbatas," jelas Bhima.

Dari sisi kinerja ekspor tertekan oleh outlook ekonomi global yang hadapi krisis lebih hebat dari 1998 dan 2008. Situasi cenderung memburuk di tujuan utama ekspor," sambungnya.

Terakhir, Bhima mengingatkan bahwa yang dihadapi Indonesia adalah tiga krisis yang datang secara bersamaan, yaitu krisis ekonomi, krisis kesehatan, dan krisis psikologis masyarakat.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya