Berita

Penyidik senior KPK Novel Baswedan mengajak para tokoh Shalat Ashar berjamaah/RMOL

Politik

Sejumlah Tokoh Beri Dukungan Ke Rumah Novel Baswedan, Rizal Ramli Dan Din Syamsuddin Berhalangan

MINGGU, 14 JUNI 2020 | 15:37 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Sejumlah tokoh datang ke kediaman penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan pada Minggu sora (14/6).

Pantauan Kantor Berita Politik RMOL, di depan kediaman Novel di Jalan Deposito T8 , RT 03/10, Kelapa Gading, Pegangsaan Dua, Jakarta Utara sudah hadir mantan Sekretaris Kementerian BUMN M. Said Didu, Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM) Iwan Sumule, dan aktivis ProDEM Adamsyah Wahab.

Sedangkan mantan Jurubicara Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Adhie Massardi sudah lebih dulu di dalam kediaman Novel.


Tak lama kemudian sekitar pukul 15.15, pemikir dari Universitas Indonesia (UI) Rocky Gerung tiba di kediaman Novel. Kemudian pada pukul 15.20, pakar hukum Tata Negara, Refly Harun menyusul.

Sementara itu, tokoh senior DR. Rizal Ramli dan Ketua Dewan Pertimbangan MUI Din Syamsuddin berhalangan hadir.

Dalam undangan yang disebar, Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin dan DR. Rizal Ramli dikabarkan turut hadir untuk memberikan semangat kepada Novel Baswedan.

Namun demikian, di saat yang bersamaan Rizal Ramli sedang kurang enak badan. Sedangkan Din Syamsuddin mengisi acara pengajian bersama dengan Ustaz Abdul Somad.

"Pak Din tidak jadi hadir karena sedang ada acara. Kalau Pak Rizal Ramli juga tidak hadir karena flu," ucap Aktivis ProDEM, Adamsyah Wahab kepada Kantor Berita Politik RMOL di depan kediaman Novel, Minggu (14/6) sore.

Tak lama kemudian, Novel Baswedan beserta tokoh yang sudah di dalam keluar rumah untuk melaksanakan Shalat Ashar di masjid terdekat.

Para tokoh datang untuk memberikan dukungan dan semangat kepada Novel lantaran Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut ringan dua terdakwa kasus penyiraman air keras yang dialami Novel pada 11 April 2017 lalu.

Kedua penyerang Novel, Rahmat Kadir dan Ronny Bugis dituntut jaksa dengan hukuman 1 tahun penjara. Keduanya dinilai melanggar Pasal 353 Ayat 2 KUHP juncto Pasal 55 Ayat 1 ke-1 KUHP.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya