Berita

Protes anti-rasisme di Taiwan/Net

Dunia

Protes Anti-Rasisme Di Taiwan Dijadikan Momen Penduduk Asli Buka Suara

MINGGU, 14 JUNI 2020 | 09:02 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Protes anti-rasisme di pusat kota Taipei telah dijadikan sebagai kesempatan bagi para penduduk asli untuk mengungkapkan perlakuan diskriminasi yang kerap dialami dari masyarakat Taiwan.

Protes yang dihadiri oleh lebih dari 500 orang pada Sabtu (13/6) tersebut berlangsung dengan damai dengan sedikit kehadiran polisi.

Aksi tersebut merupakan bentuk solidaritas protes Black Lives Matter yang sedang dilakukan oleh berbagai negara di penjuru dunia. Namun khusus di Taiwan, protes memiliki fokus terhadap diskriminasi yang dialami para penduduk asli yang hanya berjumlah kurang dari tiga persen dari total populasi pulau tersebut.

Misalnya seorang penduduk asli beretnis Bunun yang tinggal di Taiwan tengah bernama Savungaz Valincinan. Di atas panggung, Savungaz mengaku, penduduk asli Taiwan mungkin tidak menghadapi ancaman atau ketakutan yang dirasakan warga kulit hitam di AS.

Kendati begitu, ia juga mengaku, masih banyak orang di dalam masyarakat Taiwan yang mendiskriminasi mereka. Salah satunya seperti menolak untuk menyewakan akomodasi kepada penduduk asli.

"Kami tidak menginginkan perlakuan khusus. Yang kami inginkan adalah hak paling dasar yang layak kami dapatkan sebagai manusia," ujar Savungaz yang merupakan anggota Front Pemuda Adat yang disambut tepuk tangan meriah.

"Kami keluar hari ini untuk mendukung gerakan ini bukan karena simpati. Itu karena kami juga telah melalui luka didiskriminasi," tegasnya seperti dikutip CNA.

Meski pemerintah Taiwan sudah banyak melakukan berbagai upaya untuk melindungi budaya dan masyarakat asli, namun banyak dari masyarakat Taiwan yang memiliki rasisme yang mendarah daging.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Terobosan Baru, Jaringan 6G Punya Kecepatan hingga 100 Gbps

Selasa, 07 Mei 2024 | 12:05

172 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiah Serentak Gelar Aksi Bela Palestina Kutuk Israel

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:54

Usai Terapkan Aturan Baru, Barang Kiriman TKI yang Tertahan di Bea Cukai Bisa Diambil

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:37

MK Dalami Pemecatan 13 Panitia Pemilihan Distrik di Puncak Papua ke Bawaslu dan KPU

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:29

Tentara AS dan Pacarnya Ditahan Otoritas Rusia

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:18

Kuasa Pemohon dan Terkait Sama, Hakim Arsul: Derbi PHPU Seperti MU dan City

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:11

Duet PDIP-PSI Bisa Saja Usung Tri Risma-Grace Natalie di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:56

Bea Cukai Bantah Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:37

Pansel Belum Terbentuk, Yenti: Niat Memperkuat KPK Gak Sih?

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:35

Polri: Gembong Narkoba Fredy Pratama Kehabisan Modal

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:08

Selengkapnya