Berita

Awak kabin Emirates/Net

Dunia

Imbas Covid-19, Emirates Akan PHK Ribuan Pilot Dan Awak Kabin

RABU, 10 JUNI 2020 | 09:48 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Salah satu maskapai penerbangan jarak jauh terbesar di dunia, Emirates, diterpa kabar buruk. Maskapai berbasis di Dubai tersebut dikabarkan akan memecat ratusan pilot dan ribuan kru kabinnya karena dampak Covid-19.

Menurut lima sumber perusahaan, pemutusan hubungan kerja (PHK) menjadi pilihan karena maskapai harus mengelola keuangannya di tengah pandemik Covid-19.

Tiga sumber mengungkapkan, sepertiga dari 4.300 pilot dan hampir 22.000 awak kabin bisa menyusut. Termasuk pilot Airbus 380 dan Boeing 777.


Sumber lain juga mengatakan, PHK akan dilakukan pada pilot dan awak kabin yang masih dalam pelatihan.

Sementara itu, jurubicara Emirates mengatakan kepada Reuters yang dilansir dari ZonaTerbang.id, pihaknya juga sudah memberhentikan beberapa karyawan.

"Mengingat dampak signifikan pandemik terhadap bisnis kami, kami tidak dapat mempertahankan kelebihan sumber daya dan harus mengukur jumlah tenaga kerja kami sesuai dengan pengurangan operasi," ujarnya.

Sebelum kabar buruk ini muncul, Emirates juga sudah memperpanjang pemotongan gaji karyawan hingga September. Dalam beberapa kasus, pemotongan gaji terjadi hingga 50 persen.

Sebelumnya, pemerintah Dubai sendiri sudah berjanji akan memberikan Emirates ekuitas baru agar maskapai tersebut bisa bertahan tanpa mengurangi tenaga kerjanya. Namun belum diketahui kelanjutan program pemerintah tersebut.

Presiden Emirates, Tim Clark, menjelaskan, akan sulit bagi maskapai untuk bisa kembali ke keadaan normal sebelum pandemik Covid-19 terjadi.

Mungkin butuh waktu hingga empat tahun menurutnya, agar Emirates bisa kembali melanjutkan penerbangan ke semua, 157 rute internasional. Saat ini, Emirates memiliki 270 armada A380 dan Boeing 777. Banyak di antaranya yang terpaksa dikandangkan karena permintaan menurun drastis.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya