Berita

Penerapan jaga jarak di terminal bandara Soekarno-Hatta/Istimewa

Nusantara

Regulasi Baru Terbit, Angkasa Pura II Yakin Sektor Penerbangan Kembali Bergairah

RABU, 10 JUNI 2020 | 03:02 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Tiga peraturan terkait operasional transportasi di era new normal sudah terbit, yakni Surat Edaran 07/2020 yang diterbitkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Permenhub 41/2020 dan Surat Edaran Dirjen Perhubungan Udara 13/2020.

Ketiga peraturan tersebut memperbolehkan transportasi publik termasuk di sektor penerbangan untuk beroperasi dengan tetap mengedepankan protokol kebersihan dan kesehatan.

Terbitnya peraturan tersebut pun disambut positif oleh President Director PT Angkasa Pura II (Persero), Muhammad Awaluddin.


“Sektor penerbangan pelan-pelan kembali bergairah dan pastinya PT Angkasa Pura II selaku pengelola bandara tetap mengawal ketat berjalannya protokol kesehatan dan kebersihan di bandara," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Selasa (9/6).

Ia meyakini, frekuensi penerbangan dan lalu lintas penumpang pesawat di bandara perlahan akan bergerak naik di dalam periode adaptasi menuju kebiasaan baru ini.

Oleh karenanya, guna mendukung aturan tersebut, para calon penumpang pesawat diharapkan tetap menaati protokol kesehatan yang sudah ditetapkan guna meminimalisir penyebaran virus yang berasal dari Wuhan, China ini.

"Seluruh penumpang pesawat, personel bandara, personel maskapai, dan lainnya selalu menggunakan masker, menerapkan physical distancing sesuai rambu di bandara, serta sering mencuci tangan,” ujar Muhammad Awaluddin.

Dalam SE 13/2020, kapasitas terminal ditetapkan paling banyak 50% dari jumlah Penumpang Waktu Sibuk (PWS) pada masa normal. Hal ini bisa ditingkatkan melalui hasil evaluasi oleh Dirjen berdasarkan data dan usulan penyelenggara bandara.

Melalui penerapan teknologi informasi seperti di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, kapasitas terminal dalam waktu sibuk dapat ditentukan secara lebih fleksibel.

“Dalam waktu dekat ada teknologi informasi baru yang segera diterapkan. Melalui penerapan teknologi informasi ini, maka kapasitas terminal di Soekarno-Hatta mungkin lebih dari 50% dari jumlah penumpang waktu sibuk,” tandas Muhammad Awaluddin.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya