Berita

Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern/Net

Dunia

Selandia Baru Menyongsong Kehidupan Normal, Aturan Jarak Sosial Dihapus

SENIN, 08 JUNI 2020 | 12:45 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Selandia Baru menjadi salah satu negara pertama yang berhasil menghentikan penularan virus corona baru. Saat ini, negara tersebut siap untuk mencabut semua aturan pembatasan sosial, kecuali perbatasan internasional.

Perdana Menteri Jacinda Ardern dalam konferensi persnya pada Senin (8/6) mengungkap, pemerintah akan mencabut pembatasan sosial pada tengah malam. Dengan begitu, Selandia Baru akan menurunkan peringatan nasionalnya dari Level 2 ke Level 1.

Artinya, mulai tengah malam, jarak sosial sudah tidak diterapkan oleh pemerintah. Pertemuan publik hingga operasi transportasi umum akan diizinkan.

Meski negitu, Ardern memperingatkan, kondisi sulit masih harus dihadapi karena tidak mudah untuk bisa kembali ke kehidupan sebelum Covid-19 muncul.

"Meskipun kita berada dalam posisi yang lebih aman dan kuat, masih belum ada jalan yang mudah untuk kembali ke kehidupan sebelum Covid," kata Ardern seperti dikutip Reuters.

“Tidak dapat disangkal ini adalah tonggak sejarah. Jadi bisakah saya menyelesaikannya dengan sangat sederhana ‘Terima kasih, Selandia Baru'," sambungnya.

"Kami yakin telah menghapuskan penularan virus di Selandia Baru untuk saat ini, tetapi itu bukanlah suatu titik waktu, itu adalah upaya berkelanjutan," imbuhnya memperingatkan.

Sebelumnya, Selandia Baru melaporkan nol kasus aktif Covid-19 untuk pertama kalinya sejak 28 Februari.

Kementerian Kesehatan melaporkan, saat ini Selandia Baru sudah melaporkan 1.154 kasus dengan 22 di antaranya meninggal dunia dan sisanya dinyatakan sembuh.

“Tidak memiliki kasus aktif untuk pertama kalinya sejak 28 Februari tentu merupakan tanda yang signifikan dalam perjalanan kami, tetapi seperti yang telah kami katakan sebelumnya, kewaspadaan berkelanjutan terhadap Covid-19 akan terus menjadi sangat penting,” ujar Direktur Kesehatan Umum, Dr Ashley Bloomfield.

Setelah berhasil menghilangkan penularan Covid-19, Selandia Baru harus mempertahankan prestasi tersebut dengan mencegah masuknya virus dari luar negeri.

Oleh karena itu, pemerintah belum membuka perbatasan, termasuk penerbangan internasional.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya