Berita

Kerusuhan di AS/Net

Dunia

Salah Ketik, Walikota Temecula California Mundur Dari Jabatannya

SABTU, 06 JUNI 2020 | 14:17 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Sangat disayangkan bila seorang pemimpin terlibat dalam rasisme. Seorang walikota di Temecula, Calfornia Selatan harus menghadapi tuduhan rasisme setelah bocornya sebuah email yang dia tulis untuk seorang rekannya. Dalam email itu, James Stewart menulis bahwa dirinya tidak 'meyakini bahwa ada orang kulit berwarna yang baik yang dibunuh oleh polisi'.

Bocornya email itu mengundang kecaman dari berbagai pihak dan menjadi sorotan di tengah kerusuhan yang melanda Amerika Serikat pasca kematian George Floyd.

Menyadari ada yang salah dan sebagai pertanggungjawabannya, James Stewart pun segera mengajukan pengunduran diri.

Sebelumnya, Stewart juga telah meminta maaf atas email itu pada Kamis (4/6), menyusul pengunduran dirinya kemarin. Dia menegaskan tidak bermaksud menggunakan kata 'baik' dalam pesannya itu.

Stewart akhirnya menyampaikan bahwa dia adalah penderita disleksia sehingga harus menggunakan aplikasi voice text saat mengirimkan pesan email itu pada Selasa (2/6) malam. Dia mengakui dirinya tidak menyadari adanya kata tambahan kata 'baik' dalam emailnya itu. Dia menyesal tidak mengoreksi lagi hasil voice text nya.

"Sangat disayangkan, saya tidak meluangkan waktu untuk mengoreksi apa yang saya rekam. Saya sama sekali tidak mengatakan itu," ucap Stewart, seperti dikutip dari AP, Sabtu (6/6).

"Apa yang saya katakan adalah, saya tidak percaya ada orang dengan kulit berwarna yang dibunuh polisi. Itu dalam konteks di Temecula atau Riverside County. Saya sama sekali tidak mengatakan kata 'baik'. Saya tidak tahu bagaimana kata itu bisa muncul," katanya lagi dengan sangat mengesal.

Stewart menjelaskan, email itu merupakan balasan kepada seseorang yang khawatir dengan keadaan polisi di Temecula dan berharap semoga meningkatkan kewaspadaan dan kepekaan mereka.

"Anda memiliki hak untuk terluka dan tersinggung. Kesalahan ketik dari saya dan respons spontan saya soal email membahas topik serius telah menambah luka pada saat masyarakat kita dan negara kita menderita," ujar Stewart penuh penyesalan dalam keterangannya.

Otoritas kota Temecula dalam keterangan persnya mengumumkan bahwa Stewart mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Walikota dan dari Dewan Kota. Dia diketahui terpilih menjadi Wali Kota Temecula sejak tahun 2016.

Populer

Jokowi Kumpulkan Kapolda Hingga Kapolres Jelang Apel Akbar Pasukan Berani Mati, Ada Apa?

Kamis, 12 September 2024 | 11:08

Diamnya 4 Institusi Negara Jadi Tanda Akun Fufufafa Milik Gibran

Minggu, 15 September 2024 | 08:14

KPK Ngawur Sebut Tiket Jet Pribadi Kaesang Rp90 Juta

Rabu, 18 September 2024 | 14:21

Kaesang Kucing-kucingan Pulang ke Indonesia Naik Singapore Airlines

Rabu, 18 September 2024 | 16:24

Fufufafa Diduga Hina Nabi Muhammad, Pegiat Medsos: Orang Ini Pikirannya Kosong

Rabu, 18 September 2024 | 14:02

Petunjuk Fufufafa Mengarah ke Gibran Makin Bertebaran

Kamis, 12 September 2024 | 19:48

KAHMI Kumpulan Intelektual Banci?

Sabtu, 14 September 2024 | 14:45

UPDATE

Bareskrim Masih Analisis dan Evaluasi Dugaan Pelanggaran di PON XXI

Sabtu, 21 September 2024 | 03:59

Indonesia dan Jerman Berkolaborasi Hadapi Perubahan Iklim dan Krisis Keanekaragaman Hayati

Sabtu, 21 September 2024 | 03:45

Elektabilitas Dedi-Erwan Capai 77 Persen, MQ Iswara: Alhamdulillah

Sabtu, 21 September 2024 | 03:23

PBB Pastikan Suara Ledakan di Kantor DPP Bukan Teror Bom

Sabtu, 21 September 2024 | 02:58

Baru Bergerak Seminggu Elektabilitas Risma Naik Signifikan

Sabtu, 21 September 2024 | 02:29

Tembus Semifinal China Open 2024, Fikri/Daniel Akui Terlambat Panas

Sabtu, 21 September 2024 | 01:59

Ada Sule dan Iwan Bule dalam Tim Pemenangan Dedi-Erwan

Sabtu, 21 September 2024 | 01:41

Seluruh Venue PON XXI Harus Diaudit Investigasi

Sabtu, 21 September 2024 | 01:19

Polisi Ringkus Sindikat Spesialis Rampok Toko di Jaktim

Sabtu, 21 September 2024 | 00:59

Bertemu dengan Presiden Marcos Jr, Prabowo Akui Filipina Mitra Strategis Indonesia

Sabtu, 21 September 2024 | 00:42

Selengkapnya