Berita

Ilustrasi, Kantor Komite Internasional/Net

Dunia

Pertanyakan Keberhasilan AS Di Timur Tengah, Jubir Rusia: Hanya Kematian Dan Kehancuran

SABTU, 06 JUNI 2020 | 11:26 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Amerika dianggap telah melakukan kebijakan intervensi dan pemaksaan kekuatan di Timur Tengah. Hal itu menyusul pernyataan Asisten Menteri Luar Negeri AS untuk Timur Tengah, David Schenker, yang menganggap bahwa kebijakan Rusia di bidang itu destruktif dan harus dikeluarkan dari wilayah Levant.

“Washington melanjutkan kebijakan intervensinya di Levant dan seruan agar Rusia meninggalkan kawasan itu, dengan cara yang sinis dan sombong," kata presiden Komite Hubungan Internasional Duma (majelis rendah), Leonid Slutski, seperti dikutip dari situs resmi pemerintah Duma, Jumat (5/6).

Sementara itu Rusia menganggap kehadirannya di Suriah sebagai sesuatu yang legal, beda halnya dengan Amerika.

“Rusia sepenuhnya legal di Suriah, diundang oleh pemerintah negara itu. Sangat berlawanan dengan pasukan AS. Washington tidak diminta untuk melakukannya di Suriah, Irak atau Libya,” tegas anggota parlemen.

Bukannya mengajukan banding ke legalitas untuk menghilangkan pemerintah yang dianggapnya tidak diinginkan, Slutski malah mengecam Amerika Serikat yang terus melakukan pemaksaan kekuatan.

“Negara kami mencegah kudeta baru, kali ini di Suriah, di mana ia berperang melawan terorisme, itulah sebabnya Moskow memainkan ‘peran destruktif’ untuk Gedung Putih, sesuatu yang merupakan bagian dari logika pretensi hegemonik,” katanya.

Sementara itu, juru bicara Kementerian Luar Negeri Maria Zakharov menantang pejabat AS untuk menyebutkan keberhasilan kebijakan Washington di Timur Tengah selama dua dekade terakhir.

“Kami tidak ingat apa pun, hanya kematian dan kehancuran,” katanya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya