Berita

Politisi PKB, Gus Yaqut/Net

Politik

PKB Setuju PT 7 Persen Asal Parameternya Bisa Dijelaskan

SENIN, 01 JUNI 2020 | 09:52 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tidak masalah dengan ambang batas parlemen sebesar 7 persen yang didengungkan Partai Golkar, PDIP, dan Nasdem.

Hanya saja, PKB ingin agar ambang batas dijelaskan secara rinci. Baik detailnya maupun parameter yang menentukan angka 7 persen tercipta.

“Kenapa muncul angka 4, 5, 7 atau berapapun. Jika parameter itu bisa dijelaskan, maka berapapun PT (parliamentary threyang diusulkan, PKB akan menyetujui,” ujar politisi PKB Yaqut Cholil Qoumas kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (1/6).

Wakil Ketua Komisi II ini mengatakan, angka 7 persen dalam parliamentary threshold ini akan berdampak pada dua hal. Pertama semakin berkurang partai yang masuk ke parlemen dan akan ada suara pemilih yang hilang.

Oleh sebab itu, PKB mendesak pemerintah maupun DPR untuk menjelaskan model penentuan nilai ambang batas parlemen tersebut dan akan menyetujui jika penjelasan adanya angka PT itu logis.

“Selama ada penjelasan yang logis dan sesuai dengan nalar demokrasi, kenapa tidak?” tutupnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Samsung Solve for Tomorrow 2024, Momentum untuk Dorong Peningkatan Literasi Digital

Sabtu, 27 April 2024 | 11:48

Paguyuban Warung Madura: Harusnya Kami Dilindungi Bukan Diberangus!

Sabtu, 27 April 2024 | 11:36

PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Sabtu, 27 April 2024 | 11:18

Sam Altman hingga Sundar Pichai Gabung Dewan Keamanan AI Amerika Serikat

Sabtu, 27 April 2024 | 10:59

OASA Perkuat Modal di Anak Usaha Rp69 Miliar

Sabtu, 27 April 2024 | 10:41

Ilham Bintang: Prabowo Siap-Siap Beli Obat Anti Resah

Sabtu, 27 April 2024 | 10:37

Induk Perusahaan Google Bagi-bagi Dividen untuk Pertama Kali

Sabtu, 27 April 2024 | 10:29

KPU Sewa 8 Kantor Hukum Hadapi Perselisihan Pileg 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:20

Blinken: Amerika Tidak Bermaksud Menghambat Tiongkok Lewat Pembatasan Ekspor Chip

Sabtu, 27 April 2024 | 10:18

Realisasi Anggaran untuk IKN Capai Rp4,3 Triliun per April 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:02

Selengkapnya