Berita

Politisi PKB Yaqut Cholil Qoumas/Net

Politik

Gus Yaqut: PSI Tidak Perlu Terburu Nafsu Dengan Kekuasaan

RABU, 27 MEI 2020 | 10:23 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Isu perombakan Kabinet Indonesia Maju mencuat ke publik setelah Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyerukan agar Presiden Joko Widodo mengganti para pembantu yang dianggap lelet dalam penanganan Covid-19.

Namun demikian, seruan PSI mendapat kritikan dari sesama partai pendukung pemerintah. Salah satunya dari politisi PKB Yaqut Cholil Qoumas yang mendesak partai besutan Grace Natalie itu menyebut nama secara tegas, siapa menteri Jokowi yang layak dicopot.

“Menteri apa yang didesak untuk reshuffle? Kalau terkait performa, tidak semua menteri berkinerja tidak bagus. PSI harus spesifik jika usulkan reshuffle,” ujar wakil ketua Komisi II DPR itu kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (27/5).

Ketua umum Gerakan Pemuda Ansor ini meminta agar PSI tidak membuat kegaduhan dengan mengeluarkan pernyataan kontroversial mengenai reshuffle kabinet dan lebih mengedepankan penanganan Covid-19.

“Reshuffle di tengah pandemik ini hanya akan menimbulkan kegaduhan yang tidak perlu. Sebaiknya selesaikan dulu urusan pandemik, baru bicara yang lain,” paparnya.

“PSI saya kira tidak perlu terburu nafsu dengan kekuasaan. Rakyat butuh diselamatkan dari pandemik dan dampak ikutannya,” tambah Gus Yaqut.

Dia menegaskan agar seluruh elemen masyarakat bahu membahu mencegah penyebaran wabah Covid-19 bukan malah melakuka perombakan kabinet di tengah bencana wabah dari Wuhan Cina itu.

“Konsentrasi pada penanganan pandemi lebih penting. Reshuffle diurus belakangan saja,” tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya