Berita

Ujang Komarudian meminta para pemudik untuk patuhi imbauan tidak balik ke Jakarta dulu sampai pandemik corona bisa diatasi/Net

Politik

Pemudik Diimbau Tidak Balik Ke Jakarta Dulu, Pengamat: Jika Corona Ingin Cepat Beres, Baiknya Begitu

SENIN, 25 MEI 2020 | 12:15 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Imbauan pemerintah agar masyarakat yang masih berada di daerah tidak kembali dulu ke Jakarta sebaiknya dipatuhi. Hal ini guna memaksimalkan upaya memutus mata rantai penyebaran virus corona baru atau Covid-19 di tanah air.

Apalagi, episentrum penyebaran Covid-19 berada di Jakarta.

Demikian disampaikan Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Ujang Komarudin, saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL di Jakarta, Senin (25/5).

"Jika (pandemik) Corona ingin cepat beres, paling tidak penyebarannya berhenti di Jakarta, baiknya memang masyarakat untuk tak ke Jakarta dulu," kata Ujang Komarudin.

Menurut Dosen Universitas Al-Azhar Indonesia ini, semua pihak memang sebaiknya menahan diri untuk sementara waktu sampai virus Corona benar-benar sirna dari bumi pertiwi.

Sebab, dibutuhkan kerja sama semua pihak, baik dari masyarakat hingga pemerintah agar pandemik ini bisa segera berakhir. Termasuk, untuk tidak kembali ke Jakarta bagi para perantau yang mudik.

"Di masa pandemik ini, memang dibutuhkan kesabaran dari rakyat untuk tidak ke Jakarta dulu. Hingga persoalan corona dapat dikendalikan dengan baik," tuturnya.

Lebih lanjut, pengamat politik jebolan Universitas Indonesia (UI) ini menilai, konsekuensi dari kegiatan mudik adalah akan ada yang kembali lagi ke Jakarta.

"Ketika ada yang mudik, maka kemungkinan akan ada yang balik. Atau akan ada yang kembali ke Jakarta lagi. Apalagi pemerintah sudah membuka moda transportasi publik," demikian Ujang Komarudin.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Yakin Gugatan PDIP di PTUN Tak Diterima, Otto Hasibuan: Game is Over!

Kamis, 25 April 2024 | 19:55

Rombongan PKS Tiba di Markas PKB, Koalisi Berlanjut?

Kamis, 25 April 2024 | 19:34

Prabowo Gembira Nasdem Mau Kerja Sama

Kamis, 25 April 2024 | 19:18

Ampera Indonesia Desak KPK Usut Dugaan Keterlibatan Boyamin Saiman dalam Kasus Bupati Banjarnegara

Kamis, 25 April 2024 | 19:12

Yandri Susanto: Seluruh DPW dan DPD Ingin Zulhas Lanjutkan Pimpin PAN

Kamis, 25 April 2024 | 18:58

PT MMI Pastikan Sistem Manajemen K3 Pelindo Tower Aman

Kamis, 25 April 2024 | 18:57

TKN Tak Akan Ambil Langkah Hukum Pihak-pihak yang Adu Domba Prabowo dengan Jokowi

Kamis, 25 April 2024 | 18:48

Iwan Sumule: Tuduhan Pemilu Curang Tampak Hanya Pentas Demokrasi Komika

Kamis, 25 April 2024 | 18:35

Beda Pilihan Politik Tak Putuskan Persahabatan Prabowo dan Surya Paloh

Kamis, 25 April 2024 | 18:31

Airlangga Ditunjuk Ketua Percepatan Keanggotaan Indonesia di OECD

Kamis, 25 April 2024 | 18:24

Selengkapnya