Berita

Rizal Ramli disematkan ulos di Sibolga pada tahun 2015/Net

Politik

Rizal Ramli: Najolo Pendiri Bangsaon Pistar, Inda Hepeng Nautama

SABTU, 23 MEI 2020 | 16:11 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Ekonom senior Dr. Rizal Ramli yang lahir di Padang dan besar di Bogor tiba-tiba mengupdate status berbahasa Batak.

RR di akun Twitter @RamliRizal berbicara soal kepemimpinan yang berkarekter vs kepemimpinan karena politik uang.

"Banyak kawan katakan, "Hepeng do na mangatur negaraon". Najolo pendiri bangsaon, san tokoh ideolis do, pistar adong karakter na pir, inda hepeng do nautama," ujar Rizal Ramli, Sabtu (23/5).


"Pemimpin na jeges di dunia on, tarpilih dang karna hepeng, tapi kwalitas nai. Aso hepeng do nautama, sega do nagaraon!" lanjut Menko Perekonomian era Presiden Gus Dur ini pada postingan yang sama.

Sontak status RR tersebut mendapat komentar dari warganet. Tidak sedikit yang meminta agar begawan ekonomi kerakyatan itu menerjemahkan postingannya.

"Translate pak, ngerti hepengnya ajo," kata pemilik akun @udinshabar.

"Wow Pak RR bisa bahasa Batak Mandailing?" timpal Erna Sitompul di akun @erna_st.

Tidak berapa lama, RR memenuhi permintaan untuk menerjemahkan status berbahasa Batak tersebut.

"Banyak yang katakan "semua bisa diatur dengan uang". Tokoh-tokoh pendiri Indonesia adalah tokoh-tokoh idealis, cerdas dan memiliki karakter yang kuat. Bukan uang yang menentukan. Pemimpin-pemimpin hebat dunia, terpilih bukan karena uang, tapi visi dan kualitas. Kalau hanya uang, hancurlah republik ini bah," tulis RR.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya