Berita

Militer China/Net

Pertahanan

Anggaran Militer China Naik Besar-besaran, Jepang Pun Ciut Dan Penasaran

SABTU, 23 MEI 2020 | 13:23 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Anggaran pertahanan China naik tahun ini sebesar 6,6 persen dari tahun lalu. Dengan kenaikan ini, anggaran pertahanan China menjadi 1,268 triliun yuan atau 178,16 miliar dolar AS.

Perdana Menteri China Li Keqiang berjanji angkatan bersenjata China, yang terbesar di dunia, tidak akan menjadi lebih buruk. Kenaikan tersebut seimbang dengan kebutuhan saat ini di mana ancaman keamanan semakin meningkat.

"Kami akan memperdalam reformasi dalam pertahanan nasional dan militer, meningkatkan kapasitas dukungan logistik dan peralatan kami, dan mempromosikan pengembangan inovatif ilmu pengetahuan dan teknologi yang terkait dengan pertahanan," katanya dalam Kongres Rakyat Nasional, kemarin, Jumat (22/5), seperti dilansir Reuters.


"Kami akan memperbaiki sistem mobilisasi pertahanan nasional dan memastikan persatuan antara militer dan pemerintah dan antara militer dan rakyat tetap solid," tambah Li Keqiang.

Anggaran yang besar itu memancing respon dari negara tetangga. Juru bicara pemerintah Jepang mendesak China untuk terbuka tentang dana yang dihabiskannya untuk militer dan tujuan keamanannya dengan kenaikan anggaran ini.

"China terus mengumumkan peningkatan pengeluaran pertahanan yang besar dan kami mendesaknya untuk transparan tentang pengeluaran itu, kekuatan militernya dan kebijakan pertahanan nasional," kata Kepala Sekretaris Kabinet Yoshihide Suga.

Sebelumnya, Zhang Yesui, juru bicara Komite Urusan Luar Negeri Kongres Rakyat Nasional ke-13, mengungkapkan bahwa China transparan tentang pengeluaran militernya dan tidak ada yang namanya 'pengeluaran militer tersembunyi'.

"China telah mengirimkan laporan pengeluaran militernya ke PBB setiap tahun sejak 2007. Dari mana uang itu berasal dari bagaimana uang itu digunakan, semuanya diperhitungkan," kata Zhang pada saat konferensi pers, Kamis (21/5) malam.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya