Berita

Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Sumut, Whiko Irwan, terus mengingatkan masyarakat terhadap ancaman penyebaran corona terutama saat Lebaran/RMOLSumut

Kesehatan

Kasus Positif Covid-19 Masih Bertambah, Jubir Covid-19 Sumut: Tak Ada Yang Tahu Kapan Virus Ini Akan Berakhir

KAMIS, 21 MEI 2020 | 14:34 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Tak terasa, bulan suci Ramadhan segera berakhir dan hari raya Idul Fitri 1441 H segera tiba. Meski bersuka cita menyambut hari nan suci tersebut, masyarakat diminta tetap memberikan perhatian terhadap protokol kesehatan Covid-19. Apalagi peningkatan kasus positif masih terus terjadi.

Hingga Rabu (20/5), ada 15 pasien positif yang bertambah di wilayah Sumatera Utara. Informasi ini diungkapkan oleh Jurubicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Sumut, Whiko Irwan, dalam konferensi video GTPP Provinsi Sumut secara live dari Media Center GTPP, di Kantor Gubernur Sumut Jalan Diponegoro Nomor 30 Medan.

“Per 20 Mei 2020 pukul 16.00 WIB terjadi peningkatan pasien positif hingga 15 orang. Total positif di Sumut menjadi 250 orang, PDP 195 orang, sembuh 74 orang dan meninggal 30 orang,” papar Whiko, dikutip Kantor Berita RMOLSumut, Kamis (20/5).


Ucapan apresiasi pun disampaikan kepada masyarakat yang hingga saat ini senantiasa menjalankan protokol kesehatan. Namun bagi yang belum, diminta untuk menunjukkan sikap kooperatif. Karena selain membahayakan diri sendiri, tidak patuh pada protokol kesehatan juga akan menjadikan orang lain terkena imbas.

“Untuk itu, tak henti-hentinya kami imbau, apalagi saat Lebaran nanti, jaga diri dengan mengikuti protokol kesehatan. Apalagi WHO sudah menyebut bahwa tak ada yang tahu sampai kapan virus ini berakhir. Seperti istilah dari Pemerintah Pusat sudah saatnya kita berdamai dengan Covid-19,” ujar Whiko.

Berdamai dengan virus, lanjut Whiko, bukan berarti menyerah. Namun melakukan penyesuaian-penyesuaian gaya hidup yang dapat meminimalisir diri terpapar dari Covid-19.

Diinformasikan pula, saat ini Pemprov Sumut telah mulai melakukan pendistribusian jaring pengaman sosial (JPS). Beberapa di antaranya yang sudah menerima yakni Deliserdang, Batubara, Serdangbedagai, Karo, Pakpak Bharat, Langkat, Tebingtinggi, dan sejumlah daerah lainnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya