Berita

PKB Jabar ingin Pilkada Serentak sudah gunakan e-voting/Net

Politik

PKB Berharap Jabar Bisa Jadi Percontohan E-Voting Pilkada Serentak

RABU, 20 MEI 2020 | 10:56 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

RMOL. Usulan pemungutan suara elektronik atau e-voting kembali muncul setelah keputusan penundaan Pilkada Serentak 2020 akibat mewabahnya virus corona atau Covid-19.

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Barat ikut bersuara terkait rencana yang diusulkan oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian ini. Partai besutan Muhaimin Iskandar ini mendorong Komisi Pemilihan Umum (KPU) menjadikan Pilkada Serentak di Jabar sebagai percontohan e-voting.

“Tidak ada waktu lagi, harus ada percontohan pelaksanaan e-voting. Makanya kami mendorong agar pilkada serentak di Jawa Barat menggunakan e-voting,” kata Ketua PKB Jabar, Syaiful Huda, kepada Kantor Berita RMOLJabar, Rabu (20/5).


Jawa Barat, menurut Syaiful, dinilai mampu untuk menggelar e-voting dalam Pilkada 2020 yang rencananya digelar 9 Desember mendatang. Hal itu dilihat dari infrastruktur yang dimiliki.

Karena, lanjut Ketua Komisi X DPR-RI ini, e-voting memiliki berbagai keunggulan. Dari mulai biaya murah, karena pihak penyelenggara tidak harus melakukan pengadaan barang berupa logistik.

“Biaya akan lebih murah, karena tidak harus membeli bilik suara dan surat suara,” katanya.

Di samping itu, hasil pemungutan suara akan lebih cepat diketahui karena menggunakan sistem online. Namun yang menjadi tantangan untuk menggelar e-voting adalah political will dari pemangku kebijakan.

“Agak berat, tapi kalau semua pihak komitmen, pasti akan bisa,” pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya