Berita

Jurubicara Kementerian Luar Negeri China. Zhao Lijian/Net

Dunia

Trump Ancam Keluarkan AS Dari WHO, China: Hanya Mengalihkan Kesalahan

SELASA, 19 MEI 2020 | 16:26 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Ancaman Amerika Serikat untuk keluar dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) hanyalah untuk mengalihkan kesalahan Washington atas penanganan Covid-19.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh jurubicara Kementerian Luar Negeri China, Zhao Lijian kepada wartawan pada Selasa (19/5). Itu adalah respons untuk surat dari Presiden Donald Trump yang mengancam akan menghentikan pendanaan untuk WHO.

Dimuat Reuters, Zhao mengatakan AS berusaha untuk mencoreng nama CHina dengan menggunakan China sebagai kambing hitam untuk menghindari tanggung jawabnya yang telah gagal menangani Covid-19.

Pada Senin (18/5), Trump mengancam akan mempertimbangkan kembali keanggotaan AS di WHO jika badan PBB tersebut tidak berkomitmen untuk melakukan perbaikan dalam 30 hari. Trump juga menyebut WHO sebagai "boneka" China.

"Mereka adalah boneka China. Mereka China-sentris. Mereka memberi kami nasihat buruk," ujar Trump.

Dengan kesal, Trump mengungkapkan AS selalu membayar sekitar 450 juta dolar AS setiap tahunnya kepada WHO, di mana angka tersebut adalah kontribusi terbesar daripada negara manapun.

Namun China hanya membayar 40 juta dolar AS per tahun. Dengan begitu, AS mulai mempertimbangkan untuk menurunkan dana kontribusinya dari 450 menjadi 40 juta dolar AS, namun banyak orang yang menentang hal tersebut.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

UPDATE

Kini Jokowi Sapa Prabowo dengan Sebutan Mas Bowo

Minggu, 28 April 2024 | 18:03

Lagi, Prabowo Blak-blakan Didukung Jokowi

Minggu, 28 April 2024 | 17:34

Prabowo: Kami Butuh NU

Minggu, 28 April 2024 | 17:15

Yahya Staquf: Prabowo dan Gibran Keluarga NU

Minggu, 28 April 2024 | 17:01

Houthi Tembak Jatuh Drone Reaper Milik AS

Minggu, 28 April 2024 | 16:35

Besok, MK Mulai Gelar Sidang Sengketa Pileg

Minggu, 28 April 2024 | 16:30

Netanyahu: Keputusan ICC Tak Membuat Israel Berhenti Perang

Minggu, 28 April 2024 | 16:26

5.000 Peserta MTQ Jabar Meriahkan Pawai Taaruf

Minggu, 28 April 2024 | 16:20

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Diperkirakan Mundur dalam Waktu Dekat

Minggu, 28 April 2024 | 16:12

Istri Rafael Alun Trisambodo Berpeluang Ditersangkakan

Minggu, 28 April 2024 | 16:05

Selengkapnya