Berita

Penyerahan paket bantuan dari Tajdid Institute/Ist

Nusantara

Tajdid Institute Gelar Solidaritas Sosial Di Tengah Pagebluk Covid-19

SELASA, 19 MEI 2020 | 13:53 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Gerakan sosial turut dilakukan Tajdid Institute (TI) di tengah situasi rakyat yang sulit dan serba keterbatasan karena dampak Covid-19.

Gerakan sosial lembaga kajian pemikiran Islam dan peradaban dunia itu dilakukan dengan cara memberi bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Direktur Eksekutif TI, Atip Latipulhayat menegaskan bahwa sumber bantuan sosial digalang secara gotong-royong dari semua anggota TI.


Anggota TI sendiri merupakan aktivis muslim dengan latar belakang profesi yang berbeda. Secara umum mereka memiliki irisan latar belakang dengan Persatuan Islam (Persis), yang merupakan organisasi Islam ketiga terbesar dan sangat berpengaruh di Indonesia.

"Ini merupakan bentuk kepedulian teman-teman yang memiliki ikatan emosional yang kuat terhadap Persis, yang tergabung dalam Tajdid Institute," ujar gurubesar Fakultas Hukum Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung, saat dihubungi media, Selasa (19/5).

Ratusan paket lebaran dan sembako yang disiapkan didistribusikan ke sejumlah titik di Bandung Raya. Seperti Kabupaten Bandung, Kota Bandung, Kota Cimahi, dan Kabupaten Bandung Barat.

Wilayah Bandung Raya dipilih karena  sudah menerapkan PSBB. TI juga akan menyalurkan bantuan ke daerah lain terdampak Covid-19 lain yang memiliki peningkatan kasus positif signifikan.

"Tajdid Institute, ikut mengartikulasikan Islam yang ramah, dan Islam yang peduli akan kondisi sosial yang ada. Hadirnya bantuan ini menandakan hadirnya rasa solidarisatas, rasa kemanusiaan, dan rasa emosional yang tak lekang oleh tempat dan waktu," tegasnya.
    
Atip, yang sering menjadi pembicara soal hukum internasional di Eropa ini juga mengatakan dan berharap agar bantuan ini bisa bermanfaat bagi yang terdampak Covid-19.

"Apalagi di bulan Ramadhan, yang merupakan bulan solidaritas sosial," demikian Atip.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya