Berita

Ilustrasi, maskapai PIA/Net

Dunia

Lebih dari 43.900 Warga Pakistan Yang Terlantar Dipulangkan Melalui 177 Penerbangan

SENIN, 18 MEI 2020 | 08:26 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pakistan International Airlines (PIA) telah memulangkan 43.900 warga Pakistan melalui 117 penerbagan khusus. Sebanyak 11.000 telah dipulangkan pada 1 April hingga 12 Mei, sementara 32.600 lainnya dipulangkan melalui 108 Outbond Flight.

Juru bicara Pakistan mengatakan bahwa warga negara itu kembali ke tanah airnya melalui penerbangan khusus PIA yang beroperasi di Arab Saudi, Kanada, Turki, Jepang, Australia, Amerika Serikat, Uni Emirat Arab dan Inggris.

Operasi penerbangan khusus untuk membawa kembali lebih banyak warga Pakistan yang terperangkap di luar negeri menyusul penangguhan operasi penerbangan karena pandemi virus corona.


Menteri Divisi Penerbangan Ghulam Sarwar Khan menginformasikan kepada Majelis Nasional (NA) bahwa 7.000 warga Pakistan yang terdampar dari berbagai belahan dunia akan dipulangkan sebelum Eidul Fitr menggunakan penerbangan khusus.

"Dari 14 Mei hingga 22 Mei, pemerintah membawa kembali sekitar 7.000 warga Pakistan yang terdampar dari seluruh dunia untuk memungkinkan mereka merayakan Idul Fitri bersama orang yang mereka cintai," ujar Sarwar Khan, seperti dikutip dari Pakistan Today, Minggu (17/5).

Dia juga mengatakan bahwa sekitar 250 siswa Pakistan yang berada di Wuhan akan dipulangkan melalui penerbangan khusus pada hari ini.

PIA, maskapai penerbangan nasional ini telah mengalami kerugian sebesar 5 miliar Rupe Pakistan per bulan semenjak adanya pandemik. 

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya