Berita

Kondisi Terminal 2 Bandara Soetta yang penuh sesak/Net

Politik

Jadikan Bandara Soetta Seperti Pasar, Erick Thohir Harus Copot Dirut Angkasa Pura II

SABTU, 16 MEI 2020 | 15:41 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Sebuah foto viral memperlihatkan kondisi bandara Soekarno-Hatta yang penuh sesak penumpang seperti layaknya pasar tradisional menuai kritik.

Analis politik dan kebijakan publik Miftahul Adib mangatakan, kondisi Bandara Soetta yang mirip pasar itu membuktikan Angkasa Pura II gagal dan tidak memiliki rencana yang jelas untuk menghadapi relaksasi Surat Edaran (SE) Menhub yang membuka kembali operasi semua moda transportasi pada 7 Mei 2020 yang lalu.

“Harusnya cukup waktu untuk menyiapkan sistem dan mekanisme mengantisipasi lonjakan penumpang udara. Nah ini gagal dilakukan. Padahal bandara kondisinya sepi, contohnya banyak tenant atau resto yang kosong tak beroperasi, kenapa itu tak dipakai, biar tak ada kerumunan,” kata Adib kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (16/5).


Adib mencatat, setidaknya sudah dua kali Angkasa Pura II gagal menterjemahkan kebijakan Kementrian Perhubungan terkait relaksasi moda transportasi umum.

Yang pertama, mengistimewakan WNA yang masuk ke Indonesia tanpa tes virus corona berbasis PCR dan tanpa karantina. Sementara hal sebaliknya bagi WNI yang baru datang dari luar negeri wajib tes dan menjalani karantina.

“Dirut Angkasa Pura II tak paham upaya pemerintah dalam menekan Covid-19. Kok gampang percaya kalo PCR WNA itu valid? harusnya dites semua siapa orang yang masuk ke Indonesia,” pungkas Adib.

Untuk itu menurut Adib adalah hal yang wajar jika Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta Menteri BUMN Erick Thohir untuk mengevaluasi atau mencopot Dirut Angkasa Pura II lantaran gagal dalam berbagai pelaksaan teknis relaksasi moda transportasi

“Menhub harus mendesak Meneg BUMN mencopot Dirut Angkasa Pura II. Sudah jelas gagal memberi privillage WNA tanpa tes dan gagal memahami surat edaran soal relaksasi transportasi udara. Akhirnya PSBB dilanggar, tanpa sosial diatancing dan physical distancing,” pungkas Adib.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya