Berita

Jennifer Grout/Repro

Publika

Jennifer Grout

JUMAT, 15 MEI 2020 | 16:48 WIB

JENNIFER Grout jelas bukan nama yang populer di Indonesia, dan sudah pasti kalah kondang dibandingkan Nissa Sabyan. Tetapi dia adalah sosok yang istimewa di mata saya, antara lain karena dia berasal dari, dan tinggal di kota Boston, AS, kota tempat saya pernah bermukim selama kurang lebih empat tahun.

Grout adalah seorang penyanyi Amerika yang kemudian masuk Islam, dan sangat tertarik dengan tarekat/sufisme. Dia tidak mengganti namanya setelah masuk Islam, sesuatu yang bagi saya patut dihargai.

Jalan Grout menemukan Islam adalah lewat musik. Waktu belajar musik di McGill University, di Montreal, Kanada, dia, entah kenapa, "mak jegagik" menjumpai lagu-lagu Fairouz, seorang penyanyi Lebanon yang legendaris.


Dia langsung jatuh cinta pada musik Arab. Dia kemudian juga jatuh cinta pada lagu-lagu Umi Kalsum, penyanyi legendaris lain dari Mesir.

Sekadar catatan: Baik Umi Kalsum dan Fairouz adalah dua penyanyi favorit Gus Mus dan keluarga Rembang.

Setelah selesai kuliah di McGill, dia kemudian "mengelana" di Maroko, dan belajar musik kaum Berber di sana, sekaligus mempelajari bahasa Arab cengkok Maroko. Di sanalah dia bertemu dengan suaminya, dan masuk Islam.

Pada 2013, nama Jennifer Grout sempat mengguncang dunia Arab, karena dia ikut kompetisi "Arab Got Talent" yang diadakan oleh stasiun TV MBC dan disiarkan dari Lebanon.

Di penampilan perdana, dia membawakan lagu Umi Kalsum, "Ba'id 'Anka", dengan menggunakan instrumen oud. Dia mampu menyanyikan lagu Arab klasik itu dengan sempurna. Makhraj dan pelafalan hurufnya, Perfecto!

Najwa Karam, salah seorang juri dalam kompetisi itu dan juga penyanyi populer dari Lebanon, langsung jatuh cinta pada Jennifer Grout, seraya berkomentar, "Kamu tidak bisa berbahasa Arab, tetapi kamu bisa menyanyikan lagu-lagu Arab lebih baik dari orang Arab sendiri."

Waktu maju ke podium dan ditanya oleh juri dengan bahasa Arab, Grout memang pura-pura tidak tahu bahasa Arab. Dia sengaja "lolak-lolok." Mungkin dia mau memberikan kejutan pada para penonton.

Dia langsung melesat ke final, dan nama Jennifer Grout menjadi sensasi yang menggegerkan dunia Arab: kok ada cewek Amerika ikut kompetisi di dunia Arab dan menyanyikan lagu Arab klasik.

Grout tidak saja pandai bernyanyi dan memainkan instrumen musik Arab, tetapi juga melantunkan Qur'an dengan cengkok yang amat khas. Di bawah ini, saya kirimkan contoh tilawah dia.

Belakangan Jennifer Grout tertarik pada tasawwuf, dan mempelajari Bahasa Persia. Dia bisa berbicara dalam bahasa ini dengan lancar. Salah seorang qari' Iran yang dia kagumi adalah Muhammad Mouzadeh.

Dalam salah satu video-klip, dia melantunkan dengan indah sekali sebuah ayat (Surah al-Hujurat) yang amat keren dalam Quran yang berisi pesan mengenai kesederajatan umat manusia, bersama qari' dari Iran itu.

Selamat menikmati suara Jennifer Grout dan Muhammad Mouzadeh.

Ulil Abshar Abdalla

Tulisan ini sudah diunggah akun facebook pribadi



Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya