Berita

Presiden Joko Widodo dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto/Net

Politik

Ekonomi Tumbuh 2,9 Persen Itu Prestasi Tim Jokowi Yang Dipiloti Airlangga Hartarto

KAMIS, 14 MEI 2020 | 13:48 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Kritik yang dialamatkan pada pemerintah atas pertumbuhan ekonomi sebesar 2,9 persen di kuartal pertama 2020 merupakan sikap yang tidak bijak. Padahal pertumbuhan itu menunjukkan bahwa tim ekonomi Presiden Joko Widodo sudah bekerja dengan benar, sehingga ekonomi tetap bisa tumbuh.

Begitu tegas Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Arief Poyuono kepada redaksi, Kamis (14/5).

“Perekonomian tumbuh di 2,9 persen saat pandemik Covid-19 itu prestasi tim ekonomi Joko Widodo yang dipiloti oleh Menko Perekonomian Airlangga Hartarto,” tegasnya.

Airlangga Hartarto sudah jauh hari memprediksi pandemik virus corona baru atau Covid-19 akan berlangsung cukup lama. Sebab sampai saat ini vaksin ataupun obat dari virus tersebut belum ditemukan.

Atas alasan itu, Airlangga Hartarto meminta semua pihak mempersiapkan diri ke kehidupan new normal atau dengan protokol baru untuk beradaptasi dengan wabah Covid-19.

“Ini artinya Airlangga menangkap betul pesan pesan dan strategi presiden dalam mengatasi Covid-19 yang punya dampak dalam perekonomian nasional,” jelas Arief Poyuono.

Untuk itu, ketua umum Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu itu meminta jajaran menteri yang bersentuhan langsung atau dalam koordinasi Menko Perekonomian bisa sejalan dengan kebijakan-kebijakan yang diambil oleh Presiden Joko Widodo.

Contohnya, sambung Arief, masalah kelangkaan dan mahalnya harga gula. Jangan sampai dalam kasus ini Menteri Perdagangan mempersulit pengadaan nasional. Sekalipun harus impor karena mumpung masih ada negara yang masih mengekspor pangan.

“Kalau enggak ada repot. Nah kalau sembako langka, yang ada rakyat bisa berontak kayak tahun 1998 nantinya,” ujarnya.

Kepada Airlangga, Arief Poyuono mengingatkan bahwa arus lalu lintas impor gula dan sembako ke dalam negeri belakangan ini memang agak sulit.

“Ini jadi catatan saya bagi Menko Perekonomian,” tutupnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya