Berita

Kerumunan warga terjadi saat pendaftaran calon penerima bantuan dari Kemensos di Kota Medan/RMOLSumut

Nusantara

Pendaftaran Penerima Bansos Kacau, Begini Dalih Kadinsos Medan

RABU, 13 MEI 2020 | 16:56 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Selama dua hari terakhir, ribuan masyarakat mendatangi Kantor Dinas Sosial (Dinsos) Kota Medan untuk didata agar menjadi penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kementerian Sosial.

Dalam BST itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Medan mendapatkan kuota 63.155 KK. Hal itu diungkapkan Kepala Dinsos Kota Medan, Endar Lubis, Rabu (13/5).

“Medan dapat kuota 63.155 KK, informasinya malam ini terakhir penginputan data. Tapi informasi itu belum saya terima secara resmi, jadi belum bisa dipastikan. Tugas kami hanya menginput data,” kata Endar, dikutip Kantor Berita RMOLSumut.


Menurutnya, berdasarkan surat Kementerian Sosial pada 20 April 2020, penerima BST diambil dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang tidak mendapat bantuan reguler seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan program sembako.

“Dari DTKS ditetapkan melalui kementerian sudah ada by name by address 28.252, sisanya itu kita data dari masyarakat. Dari mana mendata? Dari kecamatan kemarin untuk penerima sembako 5 kg yang pernah didistribusikan,” jelasnya.

Dikabarkan sebelumnya, warga yang mendaftar untuk menjadi penerima BST pemerintah membeludak di Kantor Dinas Sosial (Dinsos) Kota Medan, Jalan Pinang Baris, Medan, Rabu (13/5).

Warga seperti tak punya pilihan meski harus melanggar protokol Covid-19 dengan berkerumun. Mereka juga menyayangkan proses pendataan yang tidak berjalan dengan baik sehingga harus jauh-jauh datang ke Kantor Dinas Sosial.

“Kalau saja bisa selesai dengan pendataan di kepling atau kelurahan, kan kami nggak harus jauh-jauh kemari,” kata Suryani warga yang mengaku dari Kecamatan Medan Selayang.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya