Berita

Saleh Daulay pertanyakan dasar kebijakan usia 45 tahun ke bawah boleh kembali bekerja di tengah pandemik/Net

Politik

Di Bawah 45 Tahun Boleh Bekerja Di Tengah Pandemik, Saleh Daulay: Ini Berdasarkan Penelitian Atau Asumsi?

RABU, 13 MEI 2020 | 12:42 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Anggota Komisi IX DPR RI F-PAN, Saleh Partaonan Daulay, mengapresiasi seluruh langkah dan kebijakan yang dikeluarkan pemerintah dalam rangka penanganan percepatan Covid-19 di tanah air.

Namun, Saleh memberi catatan, sebuah kebijakan dikeluarkan setelah melalui penelitian dan studi.

“Saya tetap berharap setiap kebijakan yang diputuskan dan ingin diterapkan sudah semestinya didahului dengan kajian dan studi mendalam yang dilakukan oleh para akademisi dan para ahli terkait, termasuk di antaranya keputusan terkait dengan diperbolehkannya masyarakat di bawah 45 tahun beraktivitas,” ujar Saleh kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (13/5).

Menurutnya, kebijakan batasan usia tersebut tidak didasari dengan kajian dan studi. Sehingga dirinya justru mempertanyakan kebijakan nyeleneh tersebut.

“Saya melihat bahwa batas usia 45 tahun tersebut belum didasarkan atas penelitian yang komprehensif, karena batas usia tersebut masih kita pertanyakan. Misalnya, kenapa batasnya 45, bukan 46 tahun, 47, bukan juga 50 tahun, atau malah sebaliknya mengapa bukan 44 tahun?” paparnya.

Saleh menambahkan, kebijakan tersebut dikeluarkan hanya atas dasar asumsi-asumsi pemerintah tanpa mempertimbangkan penelitian dan kajian komprehensif.

“Ini kan dasarnya mungkin belum didasarkan oleh dasar penelitian bisa saja dasar yang dipakai itu adalah asumsi-asumsi selama ini ditemukan oleh Gugus Tugas Covid-19. Tapi faktanya harus diakui juga, mereka yang terpapar virus corona dan positif menjadi pasien corona ini masih banyak juga yang usianya di bawah 45 tahun, bahkan ada juga yang masih anak-anak,” jelasnya.

“Nah, karena itu perlu mendapatkan penjelasan yang serius dari pemerintah,” tandasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya