Berita

Rapid test Biozek/Net

Kesehatan

Rapid Test Biozek Diklaim Penuhi Standar Dan Dijamin Aman

SELASA, 12 MEI 2020 | 16:49 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Alat rapid test virus corona baru (Covid-19) Biozek telah memenuhi standar kualitas serta sangat andal dan aman.

PT Kimia Farma telah memutuskan untuk menggunakan Biozek, produk perusahaan bioteknologi asal Belanda, Inzek itu.

Sebanyak 300 ribu alat tersebut sudah didatangkan Kimia Farma pada awal April lalu.


Dalam keterangan tertulis Inzek, Selasa (12/5), disebutkan, validasi dan spesifitas keseluruhan dari tes Biozek memiliki 98 persen untuk IgG, dan 96 persen untuk IgM yang merupakan trademark tes cepat antibodi.

Inzek memastikan penelitian lanjutan terus dilakukan di berbagai rumah sakit universitas, salah satunya di pusat medis Universitas Amsterdam.

Inzek menyadari belum ada data relevan terkait tingkat antibodi pada infeksi ringan dan bagaimana menetralkan virus.

"Karena itu, Inzek mengambil inisiatif mendukung studi tambahan, yang hasil awalnya positif. Studi dan hasil akhir akan segera kami terbitkan," sebut Inzek.

Inzek berupaya mengambil bagian dalam perang melawan pandemik corona. Sehingga penelitian dan pengujian harus secara kontinu dilakukan.

"Tes cepat Biozek telah disertifikasi oleh berbagai otoritas, salah satunya sertifikasi CE," tulis Inzek.

Pengiriman paket rapid tes Biozek tiba di Jakarta secara bertahap sejak 11 April lalu. Setelah itu, paket rapid test akan segera didistribusikan ke seluruh Indonesia oleh Kimia Farma. MACH-E BV akan menjadi distributor eksklusif produk Biozek di Indonesia.

Rapid test Biozek Covid-19 IgG/IgM /Mach-E telah diakui di Eropa dan digunakan di banyak negara seperti Italia, Prancis, Spanyol, Inggris, Jerman, Rusia, Swiss, Belanda, Amerika Serikat, India, Kuwait, Israel, dan Arab Saudi.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya