Berita

Sekretaris Badan Pembina BUMD DKI Riyadi /Net

Politik

BUMD DKI Diimbau Tunda Pembayaran THR Karyawan

SELASA, 12 MEI 2020 | 13:47 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Sejumlah karyawan di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta terancam tidak akan mendapat tunjangan hari raya (THR) keagamaan secara penuh di tahun ini.

Hal ini seiring terbitnya surat imbauan dari Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BPBUMD) bernomor 871/-065 tertanggal 6 Mei 2020.

Disebutkan dalam surat itu, untuk meminimalisir dampak pandemik Covid-19 bagi keuangan BUMD dan meningkatkan kepekaan serta kesadaran sosial pejabat BUMD atas situasi yang tengah terjadi, maka diimbau kepada direksi, Dewan Komisaris/pengawas, dan karyawan untuk tidak diberikan, dipotong, atau ditunda pembayaran THR tahun 2020.


Sekretaris Badan Pembina BUMD DKI Riyadi mengatakan karena surat tersebut bersifat imbauan. Artinya jadi BPBUMD tidak memaksakan.

"Kenapa? Karena kalau memaksa harus ada dasar hukumnya," ungkapnya saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (12/5).

Meskipun berupa imbauan, Riyadi menyebut ada beberapa BUMD yang telah menjalankannya. BUMD terkait  bisa menyaring tiap-tiap posisi yang akan dipotong, ditunda, atau tidak diberikan THR sama sekali sesuai kebijakan.

"Itu kebijakan direksi. Tapi kan mungkin golongan rendah juga karena dia merasa mampu, mau menyumbang. Ya sudah saya THR-nya setengah saja, misalnya. Boleh saja kan," jelas Riyadi.

Dalam surat imbauan tersebut turut dituliskan, kepada perusahaan didorong agar alokasi biaya yang diperuntukkan untuk THR dipergunakan untuk kegiatan-kegiatan atau donasi kemanusiaan terkait dengan penanggulangan Covid-19.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya