Berita

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi/Repro

Dunia

Hukum Internasional Tekait ABK Di Kapal Ikan Sangat Terbatas, Menlu Retno: Ini Akan Jadi Fokus Diplomasi Kita

KAMIS, 07 MEI 2020 | 17:54 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengungkapkan, selama ini ABK WNI yang bekerja di kapal longline atau kapal penangkap ikan memang memiliki risiko yang lebih tinggi dibanding dengan kapal niaga.

Namun, besarnya risiko tersebut tidak diiringi dengan peraturan yang melindungi mereka. Sehingga, Retno mengungkapkan, peraturan mengenai perlindungan ABK di kapal ikan akan menjadi fokus diplomasi Indonesia.

"Berbeda dengan kapal niaga yang ketentuannya secara rinci diatur oleh Maritime Labour Convention (MLC), awak kapal yang bekerja di kapal ikan longline ini belum ada atau masih sangat terbatas aturan-aturan internasional yang mengaturnya," ujar Retno dalam konferensi pers virtual pada Kamis (7/5).

"Ini akan menjadi fokus diplomasi kita ke depan untuk mendorong adanya norma hukum internasional untuk mengatur perlindungan bagi ABK yang bekerja di kapal ikan," tambah Retno.

Pernyataan Retno sendiri menyusul insiden pelaporan adanya praktik eksploitasi terhadap para ABK WNI yang dilakukan oleh kapal ikan berbendera China, yaitu Long Xing 629, Long Xing 605, Long Xing 606, dan Tian Yu 8.

Dari laporan tersebut juga terungkap, jasad tiga orang ABK WNI yang meninggal dunia di atas kapal kemudian dilarung ke laut yang memicu kegeraman publik.

Kendati begitu, Retno menjelaskan, pihak kapal mengaku telah mendapatkan persetujuan terkait dengan pelarungan tersebut.

Populer

Gempa Megathrust Bisa Bikin Jakarta Lumpuh, Begini Penjelasan BMKG

Jumat, 22 Maret 2024 | 06:27

KPK Lelang 22 iPhone dan Samsung, Harga Mulai Rp575 Ribu

Senin, 25 Maret 2024 | 16:46

Pj Gubernur Jawa Barat Dukung KKL II Pemuda Katolik

Kamis, 21 Maret 2024 | 08:22

KPK Diminta Segera Tangkap Direktur Eksekutif LPEI

Jumat, 22 Maret 2024 | 15:59

Bawaslu Bakal Ungkap Dugaan Pengerahan Bansos Jokowi untuk Menangkan Prabowo-Gibran

Rabu, 27 Maret 2024 | 18:34

Connie Bakrie Resmi Dipolisikan

Sabtu, 23 Maret 2024 | 03:11

KPK Lelang Gedung Lampung Nahdiyin Center

Selasa, 26 Maret 2024 | 10:12

UPDATE

Jelang Piala AFF dan AFC, 36 Pemain Masuk Seleksi Tim U-16 Tahap Dua

Jumat, 29 Maret 2024 | 08:02

Gunung Semeru Kembali Erupsi, Warga DIminta Tak Beraktivitas

Jumat, 29 Maret 2024 | 07:25

Kemnaker Gelar Business Meeting Pengembangan SDM Sektor Pariwisata

Jumat, 29 Maret 2024 | 07:11

2.098 Warga Terjangkit DBD, Pemkot Bandung Siagakan 41 Rumah Sakit

Jumat, 29 Maret 2024 | 07:01

Sebagian Wilayah Jakarta Diprediksi Hujan Ringan

Jumat, 29 Maret 2024 | 06:21

Warga Diimbau Lapor RT sebelum Mudik Lebaran

Jumat, 29 Maret 2024 | 06:11

Generasi Z di Jakarta Bisa Berkontribusi Kendalikan Inflasi

Jumat, 29 Maret 2024 | 06:04

Surat Dr Paristiyanti Nuwardani Diduga jadi Penyebab TPPO Farienjob Jerman

Jumat, 29 Maret 2024 | 06:00

Elektabilitas Cak Thoriq Tak Terkejar Jelang Pilkada Lumajang

Jumat, 29 Maret 2024 | 05:42

Satpol PP Diminta Jaga Perilaku saat Berinteraksi dengan Masyarakat

Jumat, 29 Maret 2024 | 05:31

Selengkapnya