Berita

Wakil Ketua DPRD DKI, Zita Anjani/RMOL

Politik

Pernyataan Sri Mulyani Kental Aroma Politis, Ini Balasan Wakil Ketua DPRD

KAMIS, 07 MEI 2020 | 15:47 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pernyataan Menteri Keuangan, Sri Mulyani, yang menyebut Pemprov DKI Jakarta tidak memiliki anggaran untuk mendanai pendistribusian Bantuan Sosial (Bansos) kepada 1,1 juta warganya mengundang kontroversi.

"Saya sangat menyayangkan pernyataan Menkeu seperti itu. Seolah Pemprov angkat tangan," ucap Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Zita Anjani, kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (7/5).

Menurut Zita, yang dihadapi bukanlah masalah keuangan atau kinerja. Oleh karenanya, dirinya meminta bendahara negara itu untuk menghindari pernyataan bernada memojokkan di saat seperti ini.


"Rasanya (pernyataan Menkeu) kental politis. Yang sudah baik saja belum tentu dibilang baik," sindirnya.

Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) itu mengungkapkan, DKI Jakarta sudah melakukan banyak hal dalam menangani pandemik Covid-19 termasuk dampak yang muncul. Mulai dari memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan menjadi daerah yang pertama kali mendistribusikan Bansos.

"Pendapatan daerah DKI menyusut sampai 53 persen, tapi Pak Anies tetap saja fasilitasi penginapan dan kebutuhan perawat, mengurangi jam operasi kendaraan umum. Tetap berani mengambil langkah untuk melawan wabah ini," jelas Zita.

Menurut pimpinan DPRD termuda dan perempuan satu-satunya itu, Gubernur Anies meminta pusat untuk meng-cover bantuan karena ingin warganya sejahtera.

"Sekarang sudah bukan soal pencitraan ke publik, intinya masyarakat harus terjamin kebutuhannya dan wabah segera berlalu," pungkasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya