Berita

Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern/Net

Dunia

Ambil Peluang Covid-19, PM Jacinda Ardern: Selandia Baru Siap Sambut Investasi

RABU, 06 MEI 2020 | 12:12 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Keberhasilan Selandia Baru untuk mengekang wabah Covid-19 memberi keuntungan "safe haven" untuk membuka investasi lebih cepat dari negara lain.

Dikatakan oleh Perdana Menteri Jacinda Ardern pada Rabu (6/5), aktivitas ekonomi di Selandia Baru secara perlahan sudah mulai beroperasi meski masih banyak pembatasan sosial.

"Kami siap menyambut investasi berkualitas dan menawarkan tempat yang aman untuk operasi, baik dari segi kesehatan maupun bisnis," ujar Ardern dalam konferensi pers.


"Dengan mengatasi virus, kami telah memposisikan ekonomi kami untuk dapat membangun kemali di depan banyak orang secara global. Itulah keuntungan strategi "safe haven" kami," lanjutnya seperti dilansir CNA.

Pernyataan Ardern sendiri muncul setelah Microsoft mengumumkan rencannya untuk mendirikan pusat data pertama di Selandia Baru.

Menyambut baik rencana tersebut, Ardern mengatakan Selandia Baru terbuka untuk investasi strategis serupa.

"Merek Selandia Baru adalah tempat yang sehat, berkualitas tinggi dan dapat diandalkan untuk berinvestas. Saya ingin memikirkan tanggapan kita terhadap krisis kesehatan ini hanya untuk mendukung pendekatan itu," ujar Ardern.

Ardern sendiri telah mendapatkan begitu banyak pujian atas kepemimpinannya di tengah krisis. Di media sosial, orang-orang juga menunjukkan keinginannya untuk pindah ke Selandia Baru selama dunia dilanda pandemik.

Meski begitu, Ardern saat ini menghadapi tantangan berat untuk mengembalikan ekonomi ke keadaan semula. Di mana penerapan lockdown oleh pemerintah untuk mengekang penyebaran virus telah membuat industri kebanggaannya, pariwisata dan perdagangan, lumpuh. Sementara banyak orang kehilangan pekerjaan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya