Berita

Menko Polhukam Mahfud MD/RMOL

Politik

Pengamat: Terlalu Dini Mahfud MD Wacanakan Pelonggaran PSBB

RABU, 06 MEI 2020 | 05:25 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA


Pengamat: Terlalu Dini Mahfud MD Wacanakan Pelonggaran PSBB

Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam) Mahfud MD mewacanankan akan melakikan relaksasi Penerapan Sosial Bersakala Besar (PSBB).


Selain alasan untuk mengantipasi stressnya masyarakat, Mahfud menyebutkan pelonggaran PSBB untuk kepentingan roda ekonomi masyarakat agar tetap berjalan.

Pengamat politik dan Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia, Ali Rif'an menyatakan bahwa pernyataan Mahfud MD justru akan membuat masyarakat beranggapan virus corona sudah tidak berbahaya.

Dampak yang terjadi, kata Ali bisa jadi kasus Covid-19 kembali meningkat.

"Ini tentu harus esktra hati hati. Mengapa? Karena jika masyarakat salah memahami relaksasi itu dan mengganggap virus korona sudah tak bahaya, yang terjadi adalah tren kembali meningkat. Menurut saya masih terlalu dini kalau bicara Indonesia sudah relatif aman dari Covid," kata Ali saat ditanya Kantor Berita Politik RMOL, Rabu dinihati (6/5).


Eks manajer riset Poltracking Indonesia ini melihat, pemerintah sangat menginginkan denyut nadi ekonomi Indonesia kembali hidup.

Meski demikian, wacana melonggarkan aturan PSBB justru tidak dipahami oleh masyarakat dan mengakibatkan Indonesia akan susah keluar dari wabah ini.

"Optimisme memang perlu disampaikan pemerintah bahwa Indonesia pasti akan segera keluar dari masalah korona, tapi tidak dengan cara melonggarkan aturan PSBB, khawatir masyarakat salah dalam memahami relaksasi itu," pungkas Ali.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya