Berita

Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Jokowi Terus-terusan Perintahkan Distribusi Bansos, Pengamat: Masalah Klasik!

SENIN, 04 MEI 2020 | 16:34 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Instruksi untuk menyegerakan penyaluran bantuan sosial (Bansos) dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) lagi-lagi disampaikan Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas di Istana Bogor secara virtual, Senin (4/5).

Tak sekali, perintah percepatan penyaluran Bansos juga kerap disampaikan presiden kepada jajarannya dalam kesempatan sebelumnya.

Menurut pengamat kebijakan publik dari Universitas Indonesia, Bambang Istianto, instruksi yang terus dilakukan menunjukkan persoalan klasik yang selalu terjadi, yakni standar operasional prosedur (SOP) dan data distribusi yang tidak jelas dan akurat.

"Padahal masyarakat di sejumlah wilayah Indonesia tengah bergulat menyambung hidup akibat wabah pandemik. Persoalan keterlambatan bantuan lagi-lagi menjadi masalah klasik birokrasi di negeri ini," kata Bambang saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL.

Direktur Eksekutif Center of Public Policy Studies (CPPS) ini melanjutkan, salah satu contoh buruknya SOP dan akurasi data yakni adanya protes sejumlah pemerintah daerah kepada pemerintah pusat.  

"Seperti Bupati Boltim, Sulawesi Utara dan pernyataan sikap aparat desa di Kabupaten Sukabumi menolak bantuan gubernur karena tidak tepat waktu, kian melegitimasi bahwa koordinasi distribusi bantuan pada masyarakat terdampak pandemik corona di negeri ini kurang baik," tutur Bambang Istianto.

Populer

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Rusia Pakai Rudal Siluman Rahasia untuk Bombardir Infrastruktur Energi Ukraina

Jumat, 12 April 2024 | 16:58

Pemberontak Menang, Pasukan Junta Ngacir Keluar Perbatasan Myawaddy

Kamis, 11 April 2024 | 19:15

Megawati Peringatkan Bakal Terjadi Guncangan Politik Setelah Jokowi Jadi Malin Kundang

Kamis, 11 April 2024 | 18:23

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

UPDATE

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Perketat Skrining, Hanya Calhaj Sehat Berangkat ke Tanah Suci

Sabtu, 20 April 2024 | 19:26

Gerindra Masih Kaji Figur Internal untuk Pilkada Pesawaran

Sabtu, 20 April 2024 | 18:52

Punya Catatan Buruk, Pengamat: Suharto Tak Layak Jadi Wakil Ketua MA

Sabtu, 20 April 2024 | 18:24

Jelang Putusan PHPU Pilpres 2024, Refly Harun Yakin Hakim MK Sedang Diintervensi

Sabtu, 20 April 2024 | 17:35

Diduga Buat Laporan Kampanye Fiktif, Partai Nasdem Kabupaten Lingga Terancam Diskualifikasi

Sabtu, 20 April 2024 | 17:31

Panglima TNI dan Kapolri Siap Amankan WWF ke 10 di Bali

Sabtu, 20 April 2024 | 17:18

Tim Hukum Ganjar-Mahfud: Selamatkan Indonesia, MK Harus Kabulkan Petitum Paslon 03

Sabtu, 20 April 2024 | 16:53

Jelang Putusan MK, Tim Hukum Paslon 01 dan 03 Gelar Diskusi Publik

Sabtu, 20 April 2024 | 16:14

Keliru Berantas Judi Online, Pemerintah Hanya Tutup Situsnya tapi Pelaku Dibiarkan Berkeliaran

Sabtu, 20 April 2024 | 15:51

Selengkapnya