Berita

Joe Biden dan Elizabeth Warren/Net

Dunia

Survei Pemilu AS: 70 Persen Pemilih Demokrat Ingin Joe Biden Didampingi Elizabeth Warren

SENIN, 04 MEI 2020 | 09:25 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Kandidat Presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat, Joe Biden masih belum memutuskan siapa pasangannya untuk melawan Donald Trump di pemilihan presiden 2020.

Beberapa waktu lalu, Biden telah berjanji untuk memberikan posisi wakil kepada seorang wanita. Namun, siapakah wanita yang pantas menjadi pasangannya?

Dalam sebuah jajak pendapat yang dirilis CBS News pada Minggu (3/5), Senator Elizabeth Warren menempati posisi pertama untuk kandidat wakil presiden dari Partai Demokrat, mendampingi Biden.

Jajak pendapat tersebut dilakukan melalui survei terhadap 200 warga AS pada 28 April hingga 1 Mei dengan margin kesalahan 2,5 poin, melansir Sputnik.

Hasilnya, sebanyak 71 persen pemilih Partai Demokrat mengatakan, Biden harus memilih Warren sebagai calon wakilnya.

Mengikuti Warren, ada Senator Kamala Harris dengan 59 persen. Lalu mantan kandidat Gubernur Georgia, Stacy Abrams dengan 50 persen dan Senator Amy Klobuchar dengan 49 persen.

Berdasarkan jajak pendapat, mayoritas pemilih Demokrat berkulit putih mendukung Warren. Sementara suara pemilih Demokrat berkulit hitam terbagi kepada Abrams dan Harris.

Dari jajak pendapat tersebut, tiga posisi teratas untuk calon wakil Biden adalah Warren, Klobuchar, dan Harris. Ketiganya pun pernah bertanding dalam pemilihan calon presiden untuk Partai Demokrat pada 2019.

Warren sendiri menjadi pilihan teratas karena dianggap memiliki keahlian ekonomi yang cocok untuk mendampingi Biden. Di mana pemilih Demokrat menginginkan keahlian ekonomi dan manajemen krisis menjadi dua hal penting yang harus dimiliki calon wakil presiden.

Jajak pendapat tersebut juga menunjukkan sebanyak 55 persen pemilih Demokrat ingin Biden membuat pilihan "berani" ketika memilih wakilnya. Sementara 45 persen lainnya ingin Biden mencari "opsi aman".

Dalam jajak pendapat yang sama, Biden sudah memimpin Trump dalam head to head pertarungan pemilihan nasional, yaitu 49 persen dan 43 persen.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya