Berita

Kim Jong Un/Net

Dunia

Tolak Laporan Kesehatan Kim Jong Un Memburuk, Menteri Unifikasi: Itu Fenomena Infodemik Dan Berita Palsu

SELASA, 28 APRIL 2020 | 14:46 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Berbagai spekulasi mengenai kesehatan Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un yang disebutkan memburuk dibantah oleh Menteri Unifikasi Korea, Kim Yeon-chul.

Dalam pertemuan komite urusan luar negeri parlemen pada Selasa (28/4), Kim mengatakan, spekulasi bahwa Kim Jong Un menderita penyakit parah adalah berita bohong dan infodemik atau gelombang informasi berlebihan mengenai suatu masalah.

"Itu bisa dilihat sebagai fenomena infodemik," ujar Kim seperti dimuat Yonhap.


"Kami memiliki kapasitas intelijen yang memungkinkan kami untuk mengatakan dengan percaya diri bahwa tidak ada tanda-tanda yang tidak biasa," lanjutnya.

Spekulasi mengenai kesehatan Kim Jong Un mencuat setelah ia melewatkan peringatan ulang tahun kelahiran kakeknya sekaligus pendiri Korea Utara, Kim Il Sung pada 15 April lalu.

Laporan dari Daily NK menyebutkan Kim Jong Un tengah menerima perawatan medis di luar Pyongyang setelah mendapatkan operasi kardiovaskular.

Berdasarkan laporan tersebut, CNN kemudian pada pekan lalu melaporkan bahwa intelijen Amerika Serikat sedang melakukan penyelidikan dan Kim Jong Un berada dalam kondisi yang berbahaya.

Menanggapi hal tersebut, Kim mengatakan berita tersebut adalah palsu dan belum dikonfirmasi.

"Saya tahu bahwa laporan CNN didasarkan pada laporan Daily NK, yang mengatakan bahwa (Kim Jong Un) menerima operasi di Hyangsan Medical Center," ujar Kim.

"(Tapi) itu tidak masuk akal secara logis. Hyangsan Medical Centre seperti klinik, fasilitasnya yang tidak mampu melakukan operasi atau prosedur medis," paparnya.

Lebih lanjut, Kim menjelaskan, Kim Jong Un melewatkan peringatan ulang tahun Kim Il Sung ke Istana Kumsusan Matahari karena pemerintah sedang melakukan upaya untuk mengurangi kegiatan publik di tengah pandemi virus corona baru.

Ketika ditanya apakah saat ini Kim Jong Un tinggal di Pyongyang, Kim menolak berkomentar dan mengatakan hal tersebut adalah masalah intelijen yang tidak bisa diungkapkan.

Alih-alih, Kim mengatakan, berdasarkan laporan media Korea Utara, saat ini Kim Jong Un sedang menangani urusan negara seperti biasanya.

"Media Korea Utara telah mengeluarkan laporan terkait dengan pekerjaan Ketua Kim sejak kehadirannya dalam pertemuan politbiro, menunjukkan ia telah melakukan urusan negara secara normal," katanya kepada anggota parlemen.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya