Berita

Wakil Ketua Baleg DPR, Willy Aditya saat RDPU bahas RUU Ciptaker/Repro

Politik

Bahas Omnibus Law Ciptaker, Baleg DPR Dengarkan Masukan 3 Narsum

SENIN, 27 APRIL 2020 | 15:13 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Badan Legislasi (Baleg) DPR RI akan membahas Omnibus Law Rancangan Undang Undang (RUU) Cipta Kerja (Ciptaker) bersama tiga orang narasumber dalam agenda Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) yang digelar secara virtual, Senin (27/4).

Adapun, tiga orang narasumber yang ikut RDPU virtual itu antara lain; Rektor Univ. Prasetya Mulya Prof. DJisman Simanjuntak. Kemudian dari CSIS, Yose Rizal dan Ketua HPPI Jakarta, Sarman Simanjorang.

Rapat yang dipimpin oleh Wakil Ketua Baleg DPR, dari fraksi Nasdem Willy Aditya itu menindaklanjuti apa yang telah dibahas dalam rapat-rapat sebelumnya pada RUU Omnibus Law Ciptaker.


Kali ini, Baleg mengundang tiga Narasumber yang dianggap kompeten di bidangnya dan meminta pandangannya terkait RUU sapu jagat itu.

"Sesuai rapat kerja dengan pemerintah dalam rangka pembahasan RUU Cipta Kerja akan sesuai pengelompokan/klaster. Baleg membuka ruang paritispasi publik dengan mengundang narasumber dan stakeholder yang ada, dapat memberikan masukan, pandangan terhadap RUU Ciptaker," kata Willy Aditya membuka RDPU.

Selanjutnya, Willy Aditya membacakan agenda rapat dan dilanjutkan pandangan dari para narasumber serta pandangan anggota Baleg beserta fraksi.

"Apabila ada diskusikan lebih lanjut dapat dilanjutkan. Apakah acara dapat disetujui?," demikian Willy Aditya.

Sekadar informasi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan pimpinan DPR sepakat untuk menunda pembahasan klaster Ketenagakerjaan pada RUU Cipta Lapangan Kerja (Ciptaker). Terkait hal ini, DPR berpdoman pada Surpres (Surat Presiden) RUU Omnibus Law Ciptaker yang belum dicabut.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya