Berita

Arteria Dahlan apresiasi kinerja KPK saat ini/Net

Politik

Tangkap Tersangka Korupsi Di Tengah Pandemik Covid-19, Arteria Dahlan: Kerja KPK Tidak Genit Dan Berani Tidak Populer

SENIN, 27 APRIL 2020 | 11:15 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat ini dinilai patut diapresiasi lantaran pemberantasan tindak pidana korupsi (tipikor) dilakukan sangat efektif, cermat, dan tidak gaduh.

Hal itu disampaikan oleh politikus PDIP, Arterian Dahlan, usai mendengar kabar KPK pada Minggu kemarin (26/4) melakukan penangkapan terhadap dua tersangka kasus korupsi yang menjerat Bupati Muara Enim nonaktif, Ahmad Yani.

"Iya, makanya percayakan saja kepada KPK untuk bekerja. Saat ini giat-giat pemberantasan korupsi dilakukan sangat efektif, begitu cermat, tidak gaduh, dan berkepastian. Saya pastikan justru kerja-kerja KPK saat ini merupakan role model layaknya suatu lembaga pemberantasan korupsi itu bekerja," ucap Arteria Dahlan kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (27/4).


Terbukti, KPK tetap melakukan penindakan dan tidak menyurutkan semangat dalam melakukan penangkapan tersangka tipikor meski di tengah pandemik Covid-19.

"Saya apresiasi kerja-kerja pimpinan KPK saat ini, yang berani tampil untuk tidak populer dengan memperlihatkan langgam baru bagaimana bekerja dalam keheningan," katanya.

Karena, sambung Arteria, upaya hukum menahan orang tidak semata-mata hanya mengandalkan aksi Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang kontroversial. Namun dapat dilakukan melalui pengembangan penyidikan dengan alat bukti kuat sehingga tidak membuat gaduh, berkepastian, dan dapat diterima oleh pelaku tindak pidana sekalipun.

"Terbukti, penangkapan mantan Kadis PUPR dan Ketua DPRD Muara Enim tersebut dapat diterima oleh semua pihak dikarenakan kerja-kerja penyidikan KPK yang profesional. Jadi terbukti kan bahwa KPK tetap bekerja walaupun di tengah pandemik Covid-19," tuturnya.

Dengan demikian, Arteria memberikan apresiasi atas kinerja KPK saat ini yang menunjukkan kerja nyata dalam memberantas tindak pidana korupsi.

"Semoga kerja-kerja baik ini dapat terus dipertahankan. Justru KPK saat ini harus diberikan apresiasi, dukungan, dan kepercayaan penuh, dikarenakan KPK saat ini 'tidak genit' dan kerja-kerjanya sangat substantif," lanjut Arteria.

"Bahkan mereka berani tampil tidak populer dengan mengambil risiko untuk dikesankan pasif dengan keluar dengan gaya baru yang mengedepankan giat-giat penindakan yang efektif dan berkepastian dan jauh dari muatan-muatan politis. Harusnya didukung penuh, apalagi giat-giat pencegahannya sudah dirasakan kehadirannya saat ini," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya