Berita

Singapura/Net

Dunia

Tertinggi Di ASEAN, Kasus Covid-19 Di Singapura Tembus 10 Ribu

KAMIS, 23 APRIL 2020 | 08:54 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Singapura menjadi negara di Asia Tenggara, khususnya ASEAN, pertama dengan jumlah kasus infeksi virus corona baru (Covid-19) melampaui angka 10.000.

Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) pada Rabu (22/4) melaporkan adanya 1.016 kasus baru yang sebagian besar merupakan warga negara asing pemegang izin kerja yang tinggal di asrama pekerja asing.

Dengan kasus baru tersebut, jumlah infeksi secara nasional di Singapura menjadi 10.141 kasus.


Selain itu, MOH juga melaporkan adanya satu kematian baru, sehingga jumlah kematian akibat Covid-19 menjadi 12, melansir CNA.

Selain Singapura, negara ASEAN lainnya yang memiliki jumlah kasus yang tinggi adalah Indonesia. Di mana saat ini jumlah infeksi virus corona baru di Indonesia sudah mencapai 7.418 kasus dengan 635 orang meninggal dunia.

Setelah itu ada Filipina yang memiliki 6.710 kasus dengan 446 orang meninggal dunia. Malaysia memiliki 5.532 kasus dengan 93 orang meninggal dunia. Thailand memiliki 2.826 kasus dengan 49 orang meninggal dunia.

Kemudian ada Vietnam yang memiliki 268 kasus tanpa kematian. Brunei Darussalam yang memiliki 138 kasus dengan 1 orang meninggal dunia. Myanmar yang memiliki 123 kasus dengan 5 orang meninggal dunia. Kamboja yang memiliki 116 kasus dengan 3 orang meninggal dunia, dan Laos yang memiliki 19 kasus tanpa kematian.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya