Berita

Politisi PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno/Net

Politik

PDIP Bentuk Tim Khusus Untuk Cermati Perppu Yang Dikritik Masinton

RABU, 22 APRIL 2020 | 09:22 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Perppu 1/2020 masih menuai pergunjingan di tengah kalangan masyarakat. Sejumlah partai politik baik koalisi maupun oposisi angkat bicara mengenai ketidaksetujuan terhadap Perppu Corona tersebut.

Fraksi PDIP dan DPP PDIP bahkan membentuk tim khuus untuk mencermati kehadiran perppu itu. Semua kader nantinya akan memberi pandangan, termasuk Masinton Pasaribu yang belakangan keras terhadap perppu.

“Fraksi ada tim, DPP kami juga ada tim untuk melihat pandangan anggota mengenai Perppu 1/2020 ini. Kami akan mencermati perppu itu, semua anggota akan menyampaikan pandangannya termasuk Pak Masinton,” ujar politisi PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (23/4).

Anggota Komisi XI DPR itu mengakui ada perdebatan mengenai lahirnya perppu tersebut. Namun, karena perppu sudah diteken oleh pemerintah, maka bola panas kini beralih ke DPR. Hanya saja DPR baru bisa membahas perppu ini di masa sidang selanjutnya.

“Jadi begini perppu 1/2020 itu sudah dikeluarkan, dan sekarang jadi UU itu sebabnya tentu sudah berjalan selama ini. Kita bisa memberikan kritik, tapi sudah jadi uu. Nanti bahannya DPR akan membahas, jadi kita lihat masa sidang selanjutnya,” katanya.

Untuk saat ini, kata Hendrawan, masing-masing partai politik baik dari kubu oposisi maupun koalisi masih mencermati lahirnya perppu tersebut dan akan dibahas pada masa sidang berikutnya pada bulan Juni mendatang.

“Sekarang masing-masing fraksi setiap partai masing-masing mencermati, dalam proses pencermatan pandangan anggota fraksi, pandangan pengamat, kompilasi dari berbagai pandangan yang muncul,” tandasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya