Berita

Jurubicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto/Ist

Kesehatan

150 Ribu Reagen PCR Didatangkan Untuk Kejar Target Jokowi

RABU, 15 APRIL 2020 | 21:12 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Pemerintah kembali mendatangkan reagen atau bahan pereaksi kimia yang digunakan dalam pemeriksaan sampel Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) dengan metode PCR (Polymerase Chain Reaction).

Jurubicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengatakan, bertambahnya reagen yang baru sampai hari ini diharapakan mampu mempercepat target pemeriksaan yang diminta Presiden Joko Widodo, yakni 10 ribu sampel dalam sehari.

"Dalam rangka mengejar target pemeriksaan laboratorium antigen berbasis pada real time PCR, kita sudah mendatangkan lagi 150.000 reagen PCR," ujar Achmad Yurianto dalam jumpa pers virtual yang diselenggarakan di Gedung Graha BNPB, Matraman, Jakarta Timur, Rabu (15/4).  


Ratusan ribu reagen tersebut dipastikan akan langsung didistribusikan ke laboratorium-laboratorium yang menjadi jejaring pemeriksaan Covid-19 pemerintah.

Selain mendatangkan reagen, pemerintah juga sudah siap mengoperasikan 305 mesin pemeriksaan penyakit TBC yang dikonversi menjadi mesin pemeriksaan PCR Covid-19.

"Konversi alat tes cepat molkuler, yang selama ini existing sudah dimiliki sejumlah lebih dari 900 mesin, dan ada 305 mesin yang bisa dikonversi untuk melakukan pemeriksaan Covid-19, telah kita siapkan," terang Achmad Yurianto.

Menurut Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes ini, 305 mesin konversi itu tinggal menunggu satu suku cadang yang diperlukan untuk pemeriksaan PCR.

"Tinggal menunggu datangnya catridge untuk Covid-19. Mudah-mudahan dalam waktu dekat, kita berharap pada minggu ini sudah bisa kita operasionalkan. Sehingga target 10.000 pemeriksaan perhari bisa kita penuhi," tutupnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya