Berita

Ilustrasi/Net

Kesehatan

Terkendala Antrean Panjang, Hasil Tes PCR Di Ciamis Baru Diketahui 2 Minggu Kemudian

SELASA, 14 APRIL 2020 | 08:21 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Agar seseorang bisa dinyatakan positif virus corona memang hanya bisa melalui tes. Tak hanya sekali, harus dua kali tes.

Bahkan, untuk memastikan seseorang telah terinveksi virus corona tidak cukup dengan melakukan rapid diagnostic test (RDT). Tetapi pasien harus juga menjalani tes polymerase chain reaction (PCR).

Sayang, sejauh ini hasil tes PCR ini tak bisa diketahui dalam waktu cepat. Di Kabupaten Ciamis, untuk mengetahui hasil PCR bahkan harus menunggu selama dua minggu.


Jurubicara Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Ciamis, Bayu Yudiawan mengatakan, PCR menggunakan metode tes swab yang dilaksanakan di Ciamis. Spesimen dikirim ke Balai Labolatorium Kesehatan (BLK) Provinsi Jawa Barat.

“Pada awal Maret 2020, hasil sudah ada hanya dalam tiga sampai dengan tujuh hari. Tetapi awal April kemarin, karena antrean panjang menjadi dua minggu,” kata Bayu, Senin, (13/4), dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

Dia menambahkan, kemampuan tes BLK Jawa Barat memang saat itu masih sedikit. Sementara jumlah tes PCR yang masuk dari berbagai daerah sangat banyak.

“Jadi dapat hasilnya agak lama karena antrean di BLK melebihi kapasitas kemampuan jumlah tes BLK,” ujarnya.

Tetapi, lanjutnya, saat ini sudah ada perbaikan. Lantaran ada penambahan alat PCR. Sehingga hasil didapat oleh Kabupaten Ciamis kurang dari seminggu.

“Sekarang sudah mulai ada perbaikan. Ada tambahan alat, hasil bisa didapat kurang lebih satu minggu,” ujarnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya