Berita

Ujang Komarudin/Net

Politik

PKS dan Demokrat Tidak Diajak Satgas Lawan Covid-19 DPR, Pengamat: Tidak Mengherankan

SENIN, 13 APRIL 2020 | 21:05 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Tidak dilibatkannya Fraksi PKS dan Demokrat pada Satgas Lawan Covid-19 yang diinisiasi oleh anggota DPR RI lintas fraksi bukan perkara aneh.

Pasalnya, kedua partai tersebut merupakan partai yang kritis terhadap pemerintah lantaran berada di luar koalisi pemerintah alias oposisi.

Begitu disampaikan Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (13/4).


"Tidak terlalu aneh dan heran. Karena PKS dan Demokrat termasuk fraksi yang kritis terhadap pemerintah. Jadi ya tak diajak," kata Ujang Komarudin.

Pengamat Politik jebolan Universitas Al-Azhar Indonesia ini menilai, PKS dan Demokrat yang tidak dilibatkan dalam struktur kepengurusan Satgas Lawan Covid-19 DPR ini tidak ada alasan lain selain kedua partai tersebut merupakan partai politik oposisi.

"Yang diajak pasti fraksi-fraksi pendukung pemerintah. Itulah politik. Yang berbeda tak diajak. Yang sama diajak," tegasnya.

Lebih lanjut, meskipun pembentukan Satgas Lawan Covid-19 itu bukan atas nama DPR RI secara kelembagaan, namun keberadaan PKS-Demokrat ketimbang partai lain sudah terlihat jelas di parlemen.

"Walaupun tak resmi atas nama DPR. Disitulah terletak polarisasi antara partai koalisi dan partai pengkritik pemerintah," demikian Ujang Komarudin.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya